MADIUN,iNewsMadiun.id - Bentrok antara kelompok masyarakat dan warga terjadi di Desa Klangon, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025) malam.
Kepala Desa Klangon, Didik Kuswandi menyampaikan, bentrokan berawal saat kelompok salah satu perguruan silat selesai melakukan acara syukuran di Desa Bendoasri, Kabupaten Nganjuk melewati beberapa warga desa Klangon yang sedang cangkrukan.
"Kronologinya didesa Bendoasri ada syukuran banyak melibatkan dari desa tetangga, setelah pulang terjadi bentrok dengan pemuda warga setempat," ungkap Dodik, Kamis (10/7/2025).
Menurut Didik, saat kelompok perguruan silat melintas di desanya, kemudian terjadi saling lempar batu yang mengakibatkan beberapa warganya terluka dan sepeda motor rusak.
"Bentrok nya itu kan saling lempar batu bukan bentrok fisik. Kalau penyebabnya saya kurang tahu," jelasnya Didik.
Didik menyebut, kelompok salah satu perguruan silat yang bentrok dengan warganya tersebut sebagian berasal dari Kabupaten Madiun, Kabupaten Nganjuk dan juga Bojonegoro.
"Warga saya yang terlibat bentrok diamankan semua di polres, kalau jumlah dan namanya ini saya masih nunggu laporan dari Kasun saya," tutupnya.
Kapolres Madiun, AKBP Kemas Indra Natanegara, membenarkan bentrokan tersebut. Saat ini 11 orang yang terlibat bentrok sudah diamankan di Polres Madiun untuk dimintai keterangan.
"Sudah kita amankan beberapa terduga pelaku. masih dalam pengembangan," ujar mantan Kapolres Cilegon tersebut.
Editor : Arif Wahyu Efendi
Artikel Terkait
