Pengamat kepolisian dari ISESS, Bambang Rukminto, memberikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo karena menindak tegas anggotanya yang terlibat kasus jual beli narkoba. Penangkapan Tedy Minahasa bisa sedikit mengobati duka masyarakat terhadap Tragedi Kanjuruhan. Dia pun meyakini penanganan kasus narkoba bisa memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. “Kami mengapresiasi Kapolri dengan penangkapan seorang perwira tinggi. Ini juga sedikit mengobati duka masyarakat yang masih terngiang pada Tragedi Kanjuruhan. Dengan penangkapan ini kepercayaan kepada kepolisian bisa cepat pulih,” ujarnya.
Bambang melihat indikasi oknum polisi terlibat dalam peredaran atau pemakai narkoba sangat besar. Polisi memiliki akses terhadap barang bukti narkoba dan jaringan bandar narkoba. Jika anggota polisi tidak memiliki integritas, maka akan mudah tergiur dengan barang haram tersebut. Bambang pun meminta Polri lebih memperketat pengawasan di internal. Hal ini diyakini bisa mencegah oknum yang ingin bermain-main dengan narkoba. “Memang sudah sering kali terjadi. Tapi kita tidak menggeneralisasi 400.000 anggota polisi melakukan hal sama,” Sebutnya. Bambang yakin masih banyak polisi jujur. Namun, terkait pengguna narkoba dan distribusi narkoba dia menilai itu bukan hal yang aneh. psabir laluhu/ m yamin/ sindonews.com
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait