get app
inews
Aa Read Next : Jepang Antisipasi Kemungkinan Tsunami Akibat Letusan Gunung Semeru di Lumajang, Lho Kenapa?

Viral, Masjid Berkubah Kuning Kokoh Disapu Lahar Panas Semeru

Rabu, 07 Desember 2022 | 08:28 WIB
header img
Tangkapan layar media sosial/Okezone

Dia meminta masyarakat tetap mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Gunung Semeru telah dinaikkan statusnya menjadi Level IV atau "Awas" sejak Minggu (4/12/2022) pukul 12.00 WIB. Sebab itu, direkomendasikan kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 17 km dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 19 km dari puncak.

Sumber: https://jatim.inews.id/berita/pascaerupsi-gunung-semeru-bnpb-699-warga-masih-bertahan-di-pengungsian/2.
 

Editor : Arif Handono

Follow Berita iNews Madiun di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut