get app
inews
Aa Text
Read Next : Lantunkan Sholawat Asyghil, Gubernur Khofifah Ajak Dukung Palestina lewat Doa dan Donasi

Kurikulum Merdeka Mandiri,  Gubernur Khofifah : Target Jatim Semester I 2023/2024 Capai 100 Persen

Senin, 05 September 2022 | 18:37 WIB
header img
Data penerapan kurikulum merdeka. Foto:IST

SURABAYA, iNewsMadiun.id - Kurikulum merdeka menjadi program andalan Kemdikbud Ristek dalam pemulihan pembelajaran pasca pandemi covid-19. Kurikulum yang berpusat pada minat dan bakat siswa dengan model pembelajaran yang berorientasi project based learning ini, disambut antusias satuan pendidikan di Jawa Timur.  

Terbukti hingga setahun terakhir sebanyak 332 lembaga di Jawa Timur telah ditunjuk Kemdikbud Ristek untuk menjadi pilot project Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, yaitu 204 SMK Pusat Keunggulan dan 128 SMA dan SLB Penggerak.

Pada 332 Lembaga ini, Kemendikbud Ristek menyelenggarakan Diklat Khusus kepada Kepala Sekolah dan guru agar memahami dan mampu mengimplemetasikan kurikulum merdeka.

Selanjutnya, SMK Pusat Keunggulan serta SMA dan SLB Penggerak diharapkan dapat berperan sebagai pengampu bagi sekolah yang ada di sekitarnya.

Guna menyukseskan program ini, Dinas Pendidikan Jawa Timur mendorong satuan pendidikan yang belum menerapkan Implememtasi Kurikulum Merdeka (IKM), untuk mengikuti secara Mandiri dengan belajar pada SMK Pusat Keunggulan serta SMA dan SLB Penggerak yang sudah ditetapkan oleh Kemdikbud Ristek.

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut