SURABAYA, iNewsMadiun.id - Dana hibah Pemprov Jawa Timur menjadi sorotan usai KPK menangkap Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak. Distribusi dana hibah dianggap bermasalah, sehingga KPK memeriksa ruang kerja Sekdaprov, Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengaku tidak mengetahui detail aliran dana hibah Pemprov Jatim ke DPRD Jatim.
Menurut dia, yang paham yakni Sekretaris Daerah (Sekdaprov) Jatim selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim.
"Dua ini yang tahu detail. Tidak bisa bilang (anggaran) per tahun. Setiap hibah dari pokok-pokok pikiran. Hasil dari jaring aspirasi kemudian jadilah pokir, ada breakdown-nya program-program jadi hibah," katanya menghadiri acara peringatan Hari Ibu di Gedung Negara Grahadi, Kamis (22/12/2022).
Editor : Arif Handono