JAKARTA, iNewsMadiun.id - Komnas HAM meminta keterangan tim cyber Puslabfor Mabes Polri, Jumat (5/8/2022). Komnas HAM memeriksa 15 handphone yang dikumpulkan tim cyber Polri terkait tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo.
"Hari ini kami meminta keterangan dari tim cyber dan juga timsus terkait dengan komunikasi yang didapatkan melalui handphone," kata Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara di kantor Komnas HAM, Jakarta.
Selama 4 jam lebih, Komnas HAM meminta keterangan terkait data-data dari 15 handphone yang dikumpulkan tim cyber. Dari 15 handphone, 10 handphone telah diperiksa dan 5 lainnya sedang dianalisis Komnas HAM.
"Jadi 10 sudah diperiksa, 5 sedang dianalisis atau diproses," ujar Beka.
Komnas HAM meminta keterangan terkait foto, dokumen, kontak, akun, percakapan atau chat dan temuannya digital lainnya dari tim cyber.
"Kira-kira itu yang kami proses terus, juga kami juga ditunjukkan sejumlah dokumen administrasi penyelidikan," ujar dia.
Beka mengatakan Komnas HAM juga mendapatkan sejumlah bahan mengenai percakapan dalam handphone tersebut. Kini bahan itu sedang dianalisis oleh tim Komnas HAM.
"Proses permintaan keterangan, kami mendapat sejumlah raw material, dari bahan-bahan dasar soal percakapan dan yang lain sebagainya. Itu akan kami analisa lebih lanjut, itu kira-kira proses dari permintaan keterangan hari ini," katanya.iNewsMadiun
Editor : Arif Handono