get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Dia 12 Kampung Tematik Kota Madiun, Ada Sport Centre hingga Peceland

Ketika Prajurit Belanda Diserang Wabah Penyakit Mematikan Di tengah Kecamuk Perang Jawa

Minggu, 03 Juli 2022 | 18:40 WIB
header img
Ukisan Pangeran Diponegoro ( foto ist)

iNewsMadiun.id  Di tengah peperangan di Jawa melawan pasukan Pangeran Diponegoro , Belanda dibuat kerepotan dengan menyusutnya jumlah pasukan.

Pasalnya hampir ribuan prajurit Belanda mati karena terserang wabah penyakit. Tak kurang ada 6.000 infantri Eropa yang bertugas di Jawa Tengah bagian selatan antara Juli 1825 hingga April 1827, terserang penyakit.

Bahkan buku "Takdir : Riwayat Pangeran Diponegoro (1785 - 1855)" tulisan Peter Carey menceritakan ada sebanyak 1.603 orang prajurit tewas di akhir tahun kedua perang.

Menyusutnya jumlah serdadu Eropa membuat kesulitan bagi komandan tempur Belanda untuk melakukan gerak ofensif yang menentukan. Sementara itu, bantuan serdadu lokal tidak bisa diandalkan. Sebagian besar serdadu bantuan berasal dari Madura Sumenep, Minahasa, Maluku, dan Sulawesi, kebanyakan dari mereka adalah para serdadu pecandu opium.

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut