KOTA MADIUN, iNewsMadiun.id - Kaligrafi Surat Al Ikhlas karya pelukis muda Kota Madiun, Ferra Wulan Saputri, diekspor ke Jepang. Ferra mendapat pesanan kaligrafi Surat Al Ikhlas ini dari Lesbumi Madiun untuk hadiah warga Nahdlatul Ulama (NU) di Jepang. Karya Ferra ini dibuat di atas kanvas berukuran 50x70 sentimeter. Demikian dilansir Madiun Today, website resmi Pemkot Madiun, Jumat (17/3/2022).
Ferra Wulan Saputri adalah satu di antara pelakuis berbakat Kota Madiun. Pelukis yang baru berusia 20 tahun itu sudah banyak menghasilkan karya. ‘’Awalnya dari berkegiatan di IPPNU,’’ ujar Ferra menuturkan awal mula pesanan Kaligrafi Surat Al Ikhlas.
Kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan wawasan kebangsaan yang digelar IPPNU. Suatu ketika, Ferra bertemu dengan salah satu pemateri wawasan kebangsaan di organisasi tersebut. Ferra kemudian ditawari membuat kaligrafi untuk dijadikan hadiah untuk warga Indonesia yang tinggal di Negeri Matahari Terbit. Proses pengerjaan kaligrafi Surat Al Ikhlas ini memakan waktu tiga pekan.
‘’Makna kaligrafinya surat Al-Ikhlas. Surat tersebut merupakan salah satu yang saya suka,’’ kata gadis warga Jalan Waluh, Kelurahan Ngegong, Kota Madiun itu.
Kaligrafi karya Ferra dibuat menggunakan akrilik di atas kanvas berukuran 50x70 sentimeter. ‘’Sengaja saya tambahkan kesan bertekstur,’’ sebutnya. Ferra hobi menggambar sejak kecil. Dia lantas banyak belajar seputar dunia lukis ketika sudah memasuki jenjang sekolah. ‘’Sebenarnya belajar kaligrafi baru-bari ini saja. Sebelumnya lebih banyak melukis,’’ tuturnya.
Editor : Arif Handono