get app
inews
Aa Text
Read Next : Lantunkan Sholawat Asyghil, Gubernur Khofifah Ajak Dukung Palestina lewat Doa dan Donasi

Produksi Air Bersih Jatim Tertinggi se Indonesia, Dalam Satu Tahun Mampu Produksi 810,68 Juta m³

Selasa, 28 Februari 2023 | 08:52 WIB
header img
Perbandingan produksi air bersih berdasarkan data BPS. Foto:IST

Khofifah mengatakan,  semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan berseiring dengan terus meningkatnya permintaan air bersih. Karena itu, pihaknya mendorong agar perusahan air bersih di Jatim terus meningkatkan volume serta kualitas produksinya. Tak hanya itu, Gubernur Khofifah juga berharap adanya peningkatan layanan bagi pelanggan air bersih secara berkelanjutan. Khususnya dalam memberikan respon cepat jika terdapat gangguan distribusi air bersih kepada pelanggan.

“Tingginya kebutuhan air bersih untuk setiap rumah tangga menuntut perusahaan air bersih untuk terus berinovasi agar mampu melayani kebutuhan masyarakat akan air bersih,” tegas Gubernur Khofifah. 

Saat ini, kata Gubernur Khofifah, jumlah pelanggan air bersih terbesar adalah kelompok rumah tangga sebesar 92,92 persen atau sebanyak 2.826.879 rumah tangga. Angka tersebut menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat yang memahami akan pentingnya air bersih bagi kesehatan mereka. Hal ini, lanjutnya, menjadi masukan bagi PDAM agar meningkatkan penyediaan air bersih sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara berkelanjutan. 

Hal ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya kebutuhan air bersih setiap bulannya. Selama periode tahun 2021, air bersih yang disalurkan sebesar 588.052.665 m3 . 

"Kelompok rumah tangga yang paling besar membutuhkan suplai air bersih, jumlahnya mencapai 77, 17 persen dari total air bersih yang disalurkan. Kemudian disusul pelanggan niaga dan industri sebanyak 13,37 persen dan pelanggan instansi pemerintah sebesar 2,65 persen,” tambahnya.

Khofifah menjelaskan, penyediaan air bersih menjadi perhatian di setiap negara dunia termasuk Indonesia. Pertumbuhan penduduk, perkembangan pembangunan dan meningkatnya standar kehidupan menyebabkan kebutuhan akan air bersih terus meningkat. 

“Hal ini menjadikan kualitas layanan penyedia dan pengelola air bersih sangat dibutuhkan oleh masyarakat sehingga pelayanan air bersih merupakan komponen pelayanan publik yang sangat penting,” urainya.

Disebutkan Khofifah, jumlah perusahaan air bersih di Jatim tahun 2021 sebanyak 38 perusahaan dengan 233 kantor cabang yang tersebar di Jatim. Untuk meningkatkan kinerja PDAM dan pelayanan kepada masyarakat dalam hal akses perpipaan sistem air limbah perkotaan memang diperlukan penambahan modal. 

“Pada umumnya modal berasal dari pemerintah daerah, namun ada beberapa kabupaten/kota yang mendapat dukungan dana dari pemerintah pusat dan swasta nasional,” ungkapnya. 

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut