get app
inews
Aa Read Next : Ini Dia 12 Kampung Tematik Kota Madiun, Ada Sport Centre hingga Peceland

Ratu Elizabeth II Meninggal, Berikut Ucapan Belasungkawa Para Pemimpin Dunia

Jum'at, 09 September 2022 | 05:56 WIB
header img
Ratu Elizabeth II wafat (foto: Reuters)

LONDON, iNewsMadiun.id - Ucapan belasungkawa mengalir dari seluruh dunia atas kepergian Ratu Elizabeth II, Kamis (8/9/2022) waktu Skotlandia atau Jumat dini hari WIB. Ratu meninggal dunia di usia 96 tahun.

Dia menjadi pemimpin monarki Inggris terlama sepanjang sejarah, merasakan dilayani oleh 15 perdana menteri Inggris serta bersahabat dengan banyak negara, bukan hanya Persemakmuran.

Berikut ucapan belasungkawa dari para pemimpin dunia:

"Sebagai Kepala Negara Inggris yang paling lama hidup dan memerintah, Ratu Elizabeth II dikagumi secara luas karena keanggunan, martabat, dan dedikasinya bagi seluruh dunia. 

Ratu Elizabeth II adalah teman baik bagi PBB dan sempat mengunjungi Markas Besar di New York dua kali, dalam rentang lebih dari 50 tahun.

Saya ingin memberikan penghormatan kepada Ratu Elizabeth II atas dedikasinya yang tak tergoyahkan seumur hidup untuk melayani rakyatnya. Dunia akan terus mengingat pengabdian dan kepemimpinannya."

Presiden Amerika Serikat Joe Biden

"Dalam dunia yang terus berubah, dia hadir dengan teguh dan menjadi sumber kenyamanan dan kebanggaan bagi banyak generasi warga Inggris. Warisannya akan terlihat besar di halaman sejarah Inggris dan dalam cerita dunia kita."

Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi

"Yang Mulia Ratu Elizabeth II akan dikenang sebagai pendukung zaman kita. Dia menghadirkan kepemimpinan yang menginspirasi bagi bangsa dan rakyatnya. Dia mempersonifikasikan martabat dan kesopanan dalam kehidupan publik. Sedih atas kepergiannya, Perhatian saya bersama keluarga serta rakyat Inggris di saat yang menyedihkan ini."

PM Pakistan Shehaz Sharif

"Sangat berduka atas meninggalnya Yang Mulia Ratu Elizabeth II. Pakistan bergabung bersama rakyat Inggris dan negara-negara Persemakmuran lainnya berduka atas kepergiannya. Belasungkawa tulus saya kepada keluarga kerajaan, rakyat, dan pemerintah Inggris."

 

 

PM Kanada Justin Trudeau

"Dengan berat hati kami mengetahui meninggalnya penguasa terlama Kanada, Yang Mulia Ratu Elizabeth II. Dia selalu hadir dalam hidup kami – dan pengabdiannya kepada rakyat Kanada akan selamanya menjadi bagian penting dari sejarah negara kami."

PM Irlandia Michael Martin

"Atas nama Pemerintah Irlandia, saya ingin menyampaikan simpati terdalam kepada rakyat Inggris atas berpulangnya ratu tercinta mereka, Yang Mulia Ratu Elizabeth. Kunjungan Kenegaraan dia ke Irlandia pada 2011 menandai langkah penting dalam normalisasi hubungan dengan tetangga terdekat. Kunjungan itu sukses besar, terutama karena sikap ramah dan sambutan hangat yang diberikan Ratu."

 

Raja Belanda Willem Alexander

"Kami mengenang Ratu Elizabeth II dengan rasa hormat yang mendalam dan kasih sayang yang besar. Teguh dan bijaksana, dia mendedikasikan usia panjangnya untuk melayani rakyat Inggris. Kami merasakan ikatan yang kuat dengan Inggris dan keluarga kerajaan, dan kami berbagi kesedihan dengan mereka saat ini."

Raja Swedia Carl Gustav XVI

“Dengan sedih, hari ini saya dan keluarga menerima kabar bahwa kerabat tersayang, Yang Mulia Ratu Elizabeth II, telah meninggal dunia. Sang Ratu melayani negaranya dan Persemakmuran dengan pengabdian dan rasa tanggung jawab yang luar biasa. Dia selalu hadir, tidak hanya bagi masyarakat Inggris tapi juga secara internasional. Selain itu, dia selalu menjadi teman baik bagi keluarga saya dan ikatan ke sejarah keluarga kita."

Kanselir Jerman Olaf Scholz

"Kami berduka atas kematian Ratu Elizabeth II. Dia adalah panutan dan inspirasi bagi jutaan orang, juga di Jerman. Komitmennya untuk rekonsiliasi Jerman-Inggris setelah kengerian Perang Dunia II tidak akan terlupakan. Dia akan dirindukan, paling tidak rasa humornya yang luar biasa."

PM Italia Mario Draghi

"Ratu Elizabeth adalah pemain utama dalam sejarah dunia selama 70 tahun terakhir. Dia mewakili Inggris dan Persemakmuran dengan keseimbangan, kebijaksanaan, rasa hormat terhadap institusi dan demokrasi. Dia telah menjadi simbol yang paling dicintai negaranya dan telah meraih rasa hormat, kasih sayang, dan perasaan hangat di mana-mana. Dia memastikan stabilitas di saat krisis dan menjaga nilai tradisi tetap hidup dalam masyarakat dalam evolusi yang konstan dan mendalam."

Presiden Prancis Emmanuel Macron

"Yang Mulia Ratu Elizabeth II mewujudkan kesinambungan dan persatuan bangsa Inggris selama lebih dari 70 tahun. Saya mengenang beliau sebagai teman Prancis, seorang ratu yang baik hati yang telah meninggalkan kesan abadi di negaranya dan masanya."

 

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky

"Dengan kesedihan yang mendalam kami mengetahui kepergian Yang Mulia Ratu Elizabeth II. Atas nama rakyat UA, kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada @RoyalFamily, seluruh rakyat Inggris dan Persemakmuran atas kehilangan yang tidak bisa digantikan ini. Perhatian dan doa bersama Anda."

Wakil Presiden UEA Syekh Mohammed bin Rashid Al Maktoum

"Kami bergabung dengan dunia, berduka atas meninggalnya Yang Mulia Ratu Elizabeth, ikon global yang mewakili kualitas terbaik bangsa dan rakyatnya. Pelayanan dan tugasnya yang luar biasa bagi Inggris tidak ada bandingannya di dunia modern kita."

iNewsMadiun

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut