4. Lithuania
Negara Baltik ini memiliki 2,8 juta jiwa dengan rasio penduduk wanita hampir enam kali kali lebih tinggi dibandingkan penduduk laki-laki. Estonia hanya memiliki sekira 400.000 penduduk pria dan sisanya adalah penduduk wanita.
5. Latvia
Rasio penduduk wanita di negara pecahan Uni Soviet ini mencapai angka 54,1%, dengan hanya 80 penduduk laki-laki per 100 perempuan.
Ketimpangan ini disebabkan oleh tingginya angka kematian pria di Latvia, yang didorong oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti konsumsi alkohol yang berlebihan, merokok, dan stres yang berlebih.
6. Armenia
Dari total populasi 2,9 juta jiwa, Armenia hanya memiliki sekira 350.000 penduduk laki-laki, jauh lebih sedikit dibandingkan jumlah wanita di negara itu. Menurut beberapa sumber, ketimpangan populasi ini disebabkan oleh Perang Dunia II, yang membuat populasi pria di Armenia turun drastis dan belum bisa pulih hingga saat ini.iNewsMadiun
Editor : Arif Handono