Dalam pertempuran, Mikhail Kutuzov sering mengalami kejadian berbahaya. Pada tahun 1774 saat pertempuran dengan Turki di dekat Alushta, dia luka tembak parah di kepalanya. Dokter sempat berpikir dia tidak akan dapat bertahan lama, tapi tubuhnya sangat cepat pulih.
Mikhael Kutuzov kemudian menjalani pengobatan di Austria. "Saya pernah membaca bahwa ketika beliau dalam pertempuran sering mengalami kejadian berbahaya," tulis Prabowo.
Mikhael Kutuzov juga pernah terluka di kepala selama pengepungan Izmail sekitar tahun 1788. Peluru menembus matanya, tapi dia tetap bertahan dalam pertempuran. "Ketangguhannya dalam bertahan hidup selama pertempuran sungguh luar biasa dan patut dicontoh," kata Prabowo.
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait