get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Amankan Remaja Asal Ponorogo Pengedar Upal di Wilayah Madiun

Diduga Terjebak Api, Seorang Pria di Madiun Ditemukan Tewas Dilahan Tebu

Senin, 18 Agustus 2025 | 18:16 WIB
header img
Petugas Damkar bersama aparat terkait mengevakuasi korban yang di duga tewas akibat terjebak kobaran api di lahan tebu Desa Candi Mulyo, Dolopo, Senin (18/08/2025). Foto: Istimewa

MADIUN,inews Madiun id - Heri Budiono (48) warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun ditemukan meninggal dunia diarea lahan tebu di Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Senin (18/8/2025). 

‎Kepala Desa Candimulyo, Eliya Widi Astuti menyampaikan, korban awalnya sedang membakar bekas tebu dilahan nya sendiri yang sudah selesai ditebang. Saat itu api diduga merembet kelahan tebu yang ada disebelah lahannya.

‎ "Kemarin orangnya itu bakar bekas tebu dilahan nya sendiri. Apinya kemudian menjalar di lahan tebu yang belum ditebang. Sepertinya korban ingin memadamkan api yang menjalar tersebut," ujarnya.

‎Disaat korban masuk dilahan tebu yang sebagian sudah terbakar tersebut, Kata Eliya, Korban diduga kehabisan oksigen lalu meninggal dunia.

‎ "Kondisi korban gak sampai kebakar. Kemungkinan  kehabisan oksigen karena depan, belakang dan kanan, kiri penuh bekas api dan udaranya juga pas panas kan kemarin," jelasnya.

‎Ditempat terpisah Kapolsek Dolopo AKP Nuryadi saat dikonfiemasi Inews.id membenarkan kejadian tersebut. Dari keterangan keluarganya,  korban diketahui sudah dari kemarin tidak pulang kerumah, terakhir pamit ke istrinya pergi ke sawah untuk membakar lahan tebu yang sudah selesai ditebang.

‎Menurut AKP Nuryadi, merasa kawatir, adik korban kemudian melapor ke Polsek Dolopo. Polisi bersama tim gabungan yang terdiri dari Damkar, BPBD melakukan penyisiran di lokasi kemudian menemukan mayat laki-laki diarea lahan tebu yang selesai dibakar.

‎ "Setelah menerima laporan kami kemudian menyisir dilokasi dan menemukan mayat laki-laki. Dari hasil visum sementara tidak ditemukan bekas penganiayaan pada tubuh korban. Keluarga sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah," jelas AKP Nuryadi.

Editor : Arif Wahyu Efendi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut