get app
inews
Aa Read Next : Pelayanan Satpas Polres Madiun Mbulet, Warga Kecewa Berat Ditolak Perpanjang Masa Berlaku SIM

Kisah BUMDesa di Pengalengan Tembus Singapura, Andalkan Kentang dan Buncis Kenya

Selasa, 21 Februari 2023 | 21:54 WIB
header img
BUMDesa berhasil merraup ratusan juta dari ekspor kentang dan buncis kenya ke Singapura. Foto: IST

PENGALENGAN, iNewsMadiun - Kentang dan buncis Kenya, produk pertanian BUMDesa Pulosari Handal, Pangalengan, Bandung, Jawa Barat berhasil menembus pasar Singapura. Kerja keras BUMDesa kini telah terbayar dengan omzet ratusan juta.

Kades Pulosari, Agus Rusman menuturkan, BUMDesa Pulosari Handal berdiri sejak tiga bulan lalu dan kinimemiliki badan hukum. Awalnya, Agus tertantang untuk mengembangkan hasil alam Desa Pulosari berupa hasil pertanian yang dikenal memiliki kualitas yang baik. Ia pun mengaku berpikir keras untuk mencari pasar produk pertanian agar memiliki nilai jual yang tinggi.
 
Kerja kerasnya tidak sia-sia. Ia bertemu dengan manajemen PT Elevasri Agri Indonesia (Elevarm) yang ingin bekerja sama memasarkan kentang dan buncis ke pasar luar negeri atau ekspor. “Alhamdulillah, kami baru bertemu Elevarm selama 10 hari dan sudah ada kesepakatan untuk memasarkan produk kelompok tani, termasuk ekspor kentang dan kacang Kenya,” katanya saat menceritakan kisah sukses di hadapan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Daerah dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar di Pangalengan, Selasa (21/2/2023).
 
Setelah melalui beberapa proses dan tahapan, ekspor pertama kentang akhirnya terealisasi yang mencapai 8 ton per minggu. Sedangkan kacang Kenya sebanyak 200 kg. Total nilai ekspor awal kentang adalah Rp 112.000.000, dan kacang Kenya Rp 3.400.000 per minggu, atau total Rp 115.400.000.
Kini pendapatan rata-rata per bulan BUMDes Pulosari Handal Pulosari bisa melebihi Rp 15 juta. Sementara itu, Desa Pulosari memberikan bantuan sebesar Rp 70 juta untuk membantu BUMDesa Pulosari Handal Pulosari.

Editor : Arif Handono

Follow Berita iNews Madiun di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut