5 penyebab Liverpool dibantai Napoli 1-4 di matchday pertama Grup A Liga Champions 2022-2023 dibahas dalam artikel ini. Secara mengejutkan, Liverpool yang datang dengan status unggulan justru dipermalukan tuan rumah dengan skor 1-4.
Gol Liverpool dalam laga ini dilesakkan Luis Diaz pada menit 49. Sementara itu, gol-gol Napoli dicetak Piotr Zielinski pada menit lima dan 47, Andre-Frank Zambo (31’) dan Giovanni Simeone (44’). Lantas, apa saja penyebab Liverpool kalah 1-4 dari Napoli?
Berikut 5 penyebab Liverpool dibantai Napoli 1-4 di Liga Champions 2022-2023:
5. Pertahanan Rapuh
Kuartet pertahanan Liverpool yang dikawal Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Andy Robertson terlihat rapuh dalam laga ini. Mereka terlihat kesulitan mengawal pergerakan pemain depan Napoli seperti Victor Osimhen dan Giovanni Simeone.
Terlihat jelas di gol kedua Napoli yang dibuat Andre-Frank Zambo. Saat itu, Andre-Frank Zambo hanya perlu membuat umpan satu-dua dengan Zielinski untuk mengoyak jala gawang Liverpool kawalan Alisson Becker.
4. Gelandang Minim Kreativitas
Tiga gelandang Liverpool minim kreativitas, yakni Fabinho, James Milner, dan Harvey Elliott. Milner sudah terlalu tua untuk bersaing di level setinggi Liga Champions. Sementara Harvey Elliott, terlihat canggung di laga ini.
Bagaimana dengan Fabinho? Gelandang asal Brasil ini terlihat terkunci dan gagal mengembangkan permainan. Melihat kondisi sekarang, Liverpool membutuhkan gelandang kreatif layaknya saat mereka juara Liga Champions 2018-2019, Georginio Wijnaldum.
3. Buang-Buang Peluang
Gelandang minim kreativitas, tetapi tidak dengan lini depan mereka yang berisikan Mohamed Salah, Roberto Firmino dan Diaz. Tercatat, tujuh shot on target dibuat nama-nama di atas.
Sayangnya, dari tujuh shot on target, hanya satu yang berbuah gol. Hal itu menunjukkan ada yang tak benar dari penyelesaian akhir para pemain Liverpool.
2. Pemain Pengganti Tak Beri Perubahan
Di babak kedua, peatih Liverpool, Jurgen KIopp, memasukkan sejumah nama. Sebut saja, Thiago Alcantara, Darwin Nunez, Diogo Jota, dan Arthur Melo. Dari nama-nama di atas, hanya Thiago Alcantara yang bermain lumayan.
Sementara itu, Darwin Nunez, Diogo Jota, dan Arthur Melo jauh dari kata baik. Bahkan, Darwin Nunez, yang masuk di menit 62 menggantikan Roberto Firmino, hanya diberi rating 5,9 oleh Whoscored.
1. Strategi Jurgen KIopp Terbaca
Strategi Jurgen Klopp mulai terbaca lawan. Terbukti, dalam enam pekan awal Liga Inggris 2022-2023 dan di matchday pertama Liga Champions 2022-2023, hasil yang didapat Liverpool jauh dari kata baik.
Di Liga Inggris 2022-2023, Liverpool hanya mendapatkan sembilan angka, hasil dari dua menang, tiga imbang, dan satu kalah. Sementara di Liga Champions 2022-2023, Liverpool langsung jadi korban pembantaian Napoi.
Karena itu, Jurgen KIopp mesti cari cara lain untuk meningkatkan performa Liverpool. Jika tidak, Liverpool akan terus merosot dan masa depannya sebagai pelatih The Reds juga otomatis terancam.
Editor : Arif Handono