PASURUAN, iNewsMadiun.id – Seorang wartawan media lokal di Pasuruan M. Sukron, dalam kondisi kritis di rumah sakit usai minum air kiriman misterius yang diterimanya lewat paket online.
Kuat dugaan air yang ia minum sebelumnya telah diracuni. Gejala awalnya ia muntah-muntah lalu tidak sadarkan diri.
Air kemasan kiriman misterius ini ia terima lewat paket online mengatasnamakan dua media lokal di Pasuruan, Jawa Timur.
Setelah tak sadarkan diri, keluarga langsung membawa Sukron langsung ke RS Masyitoh Bangil namun kemudian dirujuk ke RSSA Malang.
Hingga saat ini, tiga hari dirawat, korban masih terbaring kritis di ruang ICU.
"Kondisinya kian memburuk. Korban terus mengalami muntah-muntah, tidak bisa melihat, dan tidak sadarkan diri,” ujar salah seorang kerabat korban.
Sontak, peristiwa nahas itu kemudian memantik solidaritas dan keprihatinan sejumlah pihak di Pasuruan.
Sejumlah tokoh agama dan insan pers menggelar doa bersama untuk kesembuhan korban, di Desa Masangan, Kecamatan Bangil.
Tak hanya menggelar doa bersama, komunitas wartawan di Pasuruan juga menggelar aksi galang dana guna membantu korban yang diketahui memiliki istri yang tengah hamil muda.
Sementara itu, terkait kasus yang dialami korban, Polres Pasuruan telah melakukan olah TKP dengan menerjunkan tim Inafis.
Namun hingga kini pihak kepolisian masih belum bisa menyimpulkan penyebab pasti terjadinya peristiwa yang menimpa korban, menunggu hasil uji laboratorium oleh Labfor Polda Jatim.
iNewsMadiun
Editor : Arif Handono