Hal tersebut pun mengundang pertanyaan dari netizen. Banyak yang heran mengapa bentuk selebrasi yang sudah lama dilakukan tidak ada pada gelaran MotoGP Mandalika 2022.
"Kenapa gak ada siram-siraman champagne? Apa dilarang? Bukannya itu bentuk selebrasi," cuit akun Twitter @Channofle.
Sebenarnya, ini bukan pertama kali balapan MotoGP tak melakukan tradisi semprot champagne. Selebrasi champagne tidak diadakan di negara-negara dengan budaya muslim yang begitu kental, seperti Qatar.
Meski begitu, negara tersebut tetap memperkenankan semprotan lain. Pada MotoGP Qatar lalu, mereka mengganti sampanye beralkohol dengan minuman bersoda manis dengan aroma buah ataupun bunga. iNews Madiun
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait