Viral, Pesilat Tantang Kapolres Madiun Sambung Persaudaraan, Taruhannya Tugu Perguruan

Arif Wahyu Efendi
Tangkapan layar pesilat ajak Kapolres Madiun Sambung Persaudaraan. Foto:IST

"Ya kurang etis kalau mengajak sambung persaudaraan Pak Kapolres. Itu kalau terjemahannya tanding atau adu jurus. Beliau itu pejabat kepolisian dan bukan pesilat. Namun jika terjemahannya sambung persaudaraan itu adalah menyambung persaudaraan atau silaturahmi agar lebih akrab, ya gak apa apa. Definisi sambung persaudaraan itu yang harus diperjelas dulu," jelasnya melalui sambungan telepon.

Sebagai tokoh muda persilatan Madiun Raya, Kaab mengaku prihatin dengan postingan video ajakan sambung persaudaraan tersebut. Karena menimbulkan pro dan kontra, baik yang mendukung Musthofa maupun Kapolres Madiun. Bahkan ada yang menjadikan bahan taruhan. Untuk itu pihaknya mengimbau agar para pesilat bersikap santun sesuai ajaran perguruan masing-masing.

"Kan memilukan ini, terjadi pro kontra, jadi bahan taruhan. Ada yang jagokan Musthofa, dan jagokan Kapolres. Yuk kita kembali ke ajaran silat perguruan kita masing-masing. Saya yakin ajaranya pasti baik, dan tidak ada yang hujat menghujat," imbaunya.



Editor : Arif Handono

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network