MAJALENGKA, iNewsMadiun.id - Aksi massa dari PMII Majalengka berlanjut dengan memblokade jalan dua jalur depan Alun-Alun Majalengka, Selasa (6/9/2022). Selain memblokade jalan, massa juga melakukan pembakaran ban mobil di jalur kiri arah Kadipaten-Cigasong.
Sambil mengelilingi kobaran api dari ban bekas, mereka masih melakukan orasi secara bergantian. Dengan diiringi yel-yel lagu khas demo, massa menyuarakan ketidaksetujuannya dengan kebijakan pemerintah yang disampaikan pada Sabtu (3/9/2022) akhir pekan lalu itu.
Sementara, petugas gabungan dari Polres dan Satpol PP dan Damkar Majalengka masih melakukan pengawalan. Selain di lokasi aksi, petugas dari Dishub Majalengka juga berjaga di ujung jalan, mengalihkan arus lalu lintas.
Di sisi lain, Ketua DPRD Majalengka Eddy Annas bersama sejumlah anggota dewan menemui para demonstran. Namun, massa sampai saat ini belum memberi kesempatan kepada legislator untuk menyampaikan pernyataan.
"Pemerintah sudah tidak selaras lagi dengan wacana pemerintah dalam pemulihan ekonomi dampak Covid yang belum tuntas," kata salah satu orator.
"Kebaikan BBM bersubsidi akan berdampak multi efek. Dengan kenaikan BBM akan mempercepat terjadinya inflasi tinggi," lanjut sang orator perempuan itu.
iNewsMadiun
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait
