Sedang satu ruang lainnya di isi dua kelas. Dari sembilan ruang kelas yang ada, hanya dua ruang yang digunakan.
"Sejak 2018 lalu siswa tidak ada. Letak sekolah yang berada di pegunungan dan jauh dari pemukiman penduduk, diduga menjadi penyebab minimnya siswa baru di sekolah ini," paparnya. Meski demikian, dirinya bersama tujuh orang guru dengan status ASN tetap semangat mengajar para siswa.iNewsMadiun
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait