CIMAHI, iNewsMadiun.id - Aksi konvoi kelompok Khilafatul Muslimin ternyata hampir terjadi di sejumlah daerah, di antaranya di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kota Cimahi yang masuk koordinator wilayah Priangan. Aksi mereka sempat membuat heboh dan perbincangan di masyarakat.
Bahkan di wilayah Cimahi mereka juga memiliki markas yang berlokasi di Jalan Sadarmanah, Gang Unjani Nomor 33 B, RT 5/6, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan. Markas kelompok tersebut merupakan sebuah musala kecil tanpa nama. Musalanya berada di gang sempit dan berada di tengah permukiman warga sekitar. Hanya terdapat tulisan dalam sebuah papan 'Khilafatul Muslimin Wilayah Priangan'.
Tidak ada aktivitas mencolok di musala ini pada Kamis (2/6/2022) siang. Bahkan pintu musala terkunci rapat dan tidak tampak dipakai salat berjamaah oleh penghuninya atau warga di sekitar musala. "Musala itu tempat kelompok Khilafatul Muslimin, digunakan hanya untuk kegiatan keagamaan kelompok itu saja," kata Ketua RW 6, Asep Saefudin.
Sepengetahuannya, jemaah yang hadir dalam kegiatan keagamaan kelompok Khilafatul Muslimin itu merupakan warga luar daerah. Sementara penanggungjawabnya merupakan warga pendatang yang sudah tinggal lama di dekat musala tersebut sejak tahun 2000-an. Namun selama ini warga sekitar tidak merasa terganggu dengan adanya aktivitas mereka karena mereka hanya mengadakan kegiatan kegamaan saja, seperti pengajian dan ceramah.
Anggotanya juga kebanyakan dari luar daerah, kalau warga sekitar hanya beberapa saja. "Kalau jemaah warga sekitar berdasarkan informasi hanya sekitar lima kepala keluarga," ujarnya. kelompok ini pun sempat mengadakan kegiatan konvoi pada Minggu (29/5/2022). Mereka berangkat dari markasnya dan memakai atribut lengkap serta membagikan selebaran tulisan berisi nasehat dan himbauan. "Saya lihat ada lima motor, satu motornya dua orang," ujarnya. iNewsMadiun
Editor : Arif Handono