Ini Perbandingan Harta Sekda Ponorogo yang Terjaring OTT KPK dengan Harta Sekda se-Mataraman

MADIUN,iNewsMadiun.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ponorogo Agus Pramono tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, Agus ikut terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK bersama Bupati Ponorogo beberapa hari lalu.
‎
‎Publik kemudian mempertanyakan berapa harta kekayaan Sekda Kabupaten Ponorogo yang sudah menjabat 13 tahun itu. Berdasarkan dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Agus memiliki harta sebanyak Rp 10.391.103.500 milyar.
‎
‎Dalam laporannya itu, Agus  memiliki 19 tanah dan bangunan yang ada di Kabupaten Ponorogo dan Kota Madiun. Total tanah dan bangunannya itu nilainya mencapai Rp 8.872.710.000 milyar.
‎
‎Agus juga tercatat memiliki 6 alat transportasi yang terdiri dari 5 sepeda motor dan satu mobil Toyota Jebb tahun 2016. Total nilai transportasinya yang dimiliki Agus itu sebesar Rp 265.986.000.
‎
‎Selain itu, Agus juga memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 84.407.500 juta, serta kas dan setara kas Rp 1.168.000.000. Meski memiliki puluhan tanah, Agus masih memiliki hutang sebesar Rp 1.500.000.000.
‎
‎Meski menjabat lebih lama, harta kekayaan Sekda Ponorogo itu jika dibandingkan dengan harta milik Sekda Ngawi Mohk Sodiq Triwidiyanto hampir separuhnya. Dilangsir dari laman resmi elhkpn.kpk.go.id, pada tahun 2024 lalu, Sekda yang menjabat sejak 2017 itu, melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 18.525.027.781 milyar.
‎
‎Harta yang dimiliki Sekda Ngawi itu terdiri dari 29 tanah dan bangunan yang tersebar dibeberapa wilayah. Diantaranya ada di Kabupaten Ngawi, Kabupaten dan Kota Madiun, Sleman, Surakarta, Sukoharjo dan Karanganyar. Dengan total nilai mencapai Rp 14.224.264.000 milyar.
‎
‎Selain tanah dan bangunan, Sodiq juga memiliki 7 sepeda motor dan 3 mobil. Dari alat transportasi yang dilaporkan itu, Sodiq tampak Sekda yang tidak suka barang mewah. 3 Mobil yang dimiliki Sodiq yaitu Mobil Toyota sedan tahun 2007 dengan harga Rp 98.000.000 juta. Yang kedua mobil Suzuki minibus tahun 2013 dengan nilai Rp 90.000.000 juta dan yang terakhir, mobil jenis VW Mikrobus tahun 1974 harganya Rp 79.500.000 juta.
‎
‎Sodiq juga memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 821.796.00 juta dan kas setara kas Rp 2.581.467.781 milyar serta harta lainnya Rp 500.000.000. Dalam laporannya, Sodiq tidak memiliki hutang dan surat berharga.
‎
‎Sementara itu, Sekda Kabupaten Madiun Tontro Pahlawanto memiliki harta kekayaan Rp 4.981.242.653 milyar. Tontro hanya memiliki 4 tanah ada bangunan di kabupaten/Kota Madiun. Sedangkan alat transportasinya, Tontro memilki 4 sepeda motor dan satu mobil Pajero tahun 2016 yang nilainya Rp 225.000.000.
‎
‎Tontro juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 341.950.000 juta, surat berharga yang nilainya Rp 563.298 dan kas setara kas sebesar Rp 227.400.008 juta. Tontro juga masih memiliki hutang sebesar Rp 4.981.243.653 milyar.
‎
‎Sedangkan Sekda Kota Madiun Soeko Dwi Handiarto memiliki harta paling sedikit dibanding Sekda lainnya. Pada tahun 2024, Soeko melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu sebesar Rp 2.007.322.749 milyar. Soeko hanya memiliki 3 tanah dan bangunan di Kabupaten/Kota Madiun yang nilainya Rp 1.520.000.000.
‎
‎Selain itu, Soeko juga memiliki 1 sepeda motor dan 2 mobil. Diantaranya mobil Inova tahun 2023 dan mobil Honda CRV Jebb tahun 2001. 3 Alat transportasi yang dimiliki Soeko itu nilainya Rp 429.000.000 juta. Sedangkan harta bergerak lainnya yang dimiliki Soeko sebesar Rp 140.760.000 serta kas dan setara kas sebesar Rp 15.551.439. Soeko juga memiliki hutang Sebesar Rp 97.988.690 juta.
‎
‎
‎
‎
‎

Editor : Arif Wahyu Efendi