JAKARTA, iNewsMadiun.id - Elsa menyesal telat rukun dan berdamai dengan Andin. Hal itu membuatnya menangis karena kondisi Andin yang tidak kunjung membaik.
"Mba, kita baru aja baikan dan wujudin maunya mama. Tapi kenapa sekarang kayak gini. Bertahan ya mba, sehat ya, kita kumpul akur di depan mama ya," tutur Elsa dalam hati dikutip dari live streaming RCTI+, Sabtu (31/12/2022).
Sementara, Abimana geram melihat kerja anak buahnya yang tidak becus menemukan Lucky si sopir truk. Padahal, keterangan sopir truk tersebut adalah satu-satunya yang bisa membuktikan tidak bersalah, dari kasus kecelakaan Andin dan Elsa. "Semua bukti emang mengarah ke gue. Aldebaran masih nyalahin gue," ucap Abimana dalam hati.
"Masa iya gue harus turun tangan juga sih. Fajar juga pake ngilang lagi, disuruh menjauh keramaian malah hilang," ujar Abimana dalam hati.
Di sisi lain, dokter menyampaikan tindakan operasi dari perdarahan pada otak Andin berhasil. Kendati demikian, belum bisa dipastikan bagaimana kelanjutan dari kondisi kandungan Andin. "Saya harus sampaikan kalau operasi bu Andin berjalan dengan baik," ucap dokter kepada seluruh keluarga Andin.
"Kondisi kandungan istri saya gimana?" ujar Aldebaran. "Saya belum bisa konfirmasi pak. Selama perawatan intens nanti bakal diinfokan lebih lanjut ya. Permisi," tutur dokter lebih lanjut. Aldebaran yang belum memiliki kepastian, samkin sedih menerima kenyataan.
Bahkan terucap jika dirinya tidak lagi kuat menghadapi hal ini lagi, namun Mama Rosa coba menguatkannya. "Aku gak kuat mah," ucap Aldebaran kepada Mama Rosa. "Kuatkan dalam doa," ujar Mama Rosa.
Editor : Arif Handono