SOLO, iNewsMadiun.id – Indonesia berhasil menambah lima medali emas pada ajang ASEAN Para Games 2022. Kelima medali emas itu didapat dari cabang olahraga (cabor) para angkat besi putri.
Tampil di Paragon Hotel, Solo, Jawa Tengah, pada Senin (1/8/2022) sore WIB, ketiga wakil Indonesia, Eneng Paridah, Ni Nengah Widiasih, dan Rani Puji Astuti mencatatkan hasil tertinggi. Mereka mendulang lima medali emas untuk Tanah Air dari tiga nomor berbeda.
Dua medali emas pertama disumbangkan oleh Eneng di kelas 41 kg putri. Dia berhasil mengungguli dua wakil Laos, Sibounheuang Dengmany dan Sipaseuth Latsami, serta wakil Filipina, Marydol Pamati-an.
Emas pertama Paridah Eneng didapat setelah memperoleh angkatan terbaik dengan poin tertinggi yaitu 74 poin pada angkatan ketiga. Sedangkan, di angkatan pertama memperoleh 70 poin, dan di angkatan kedua gagal.
Sementara itu, medali emas kedua Eneng didapatkan setelah memiliki total angkatan terbanyak dengan total 144 poin. Dia menduduki peringkat pertama mengungguli wakil Laos dan Filipina.
Adapun, dua medali emas berikutnya disumbangkan oleh Ni Nengah Widiasih di kelas 45 kg. Untuk medali emas pertama Ni Nengah didapat dari angkatan terbaiknya yaitu dengan poin 97 di angkatan pertama. Sementara itu, di angkatan kedua dan ketiga gagal di angka 99.
Meski begitu, Widiasih Ni Nengah juga mendapat emas keduanya setelah memperoleh total angkatan terbanyak dengan 97 poin. Dia menduduki peringkat pertama mengungguli wakil Filipina, Guion Achelle.
Emas kelima datang dari Rani yang turun di 61 kg putri. Dia meraih satu emas setelah mencatatkan angkatan terbaik dengan 90 kg. Sayang di total angkatan Rani meraih medali perak setelah mengumpulkan 90 saja, kalah dari wakil Vietnam, Thi Thanh Thuy Nguyen yang meraih total 167 kg.
iNewsMadiun
Editor : Arif Handono