SURABAYA, iNewsMadiun.id - Demi menunjang Stadion Gelora Utama Bung Tomo sebagai venue utama Piala Dunia U-20, Pemerintah Kota Surabaya akan memasang pagar di tiga lapangan latihan penunjang di sekeliling Staiun Gelora Bung Tomo.
Tak hanya pagar, akses jalan menuju lokasi juga terus dibenahi. Selain itu, Pemkot Surabaya akan memasang ases wifi di seluruh kompleks stdion.
"Di lapangan A, B dan C yang digunakan untuk latihan, tahun ini kita sediakan pagar. Itu (pagar) nanti mengelilingi luasan di lapangan A, B dan C tersebut. Selain itu kita juga akan membenahi akses jalan. Nanti kami paving antarlapangan," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (DKKORP) Surabaya Wiwiek Widayati, Rabu (16/3/2022).
Wiwiek mengatakan, hingga saat ini jajarannya juga rutin melakukan perawatan, mulai dari rumput hingga sarana dan prasarana lainnya. "Ada event apapun, itu (GBT) pasti kita rawat dengan baik dan dikelola dengan benar. Contoh, pemupukan rumput, vitamin rumput, pengecatan, mungkin ada kebocoran ketika hujan, itu kita langsung kerjakan," ujar Wiwiek.
Terkait rencana Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Stadion GBT, dia juga sudah berkoordinasi serta berkomunikasi langsung dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Saat ditanya kapan ajang bergengsi itu dimulai di Kota Pahlawan, ia masih belum bisa memastikan.
"Itu kan sebuah rencana ya, jadi kita komunikasikan terus untuk updatenya. Kapan dimulai? Kita masih menunggu kepastiannya," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, Kota Surabaya menjadi salah satu kota yang mewakili Indonesia sebagai tuan rumah Federation International Football Association (FIFA) World Cup U-20 tahun 2021, yang diputuskan dalam FIFA Council Meeting di Shanghai, China, Kamis (24/10/2019) silam.
Karena pandemi, jadwal pertandingan yang seharusnya terlaksana di tahun 2021 lalu, terpaksa ditunda di tahun 2023. Ditundanya ajang bergengsi ini, dijadikan kesempatan Pemkot Surabaya untuk melakukan perawatan mulai dari sarana dan prasarana Stadion GBT, agar pelaksanaan Piala Dunia U-20 berjalan maksimal.
"Kita tetap koordinasikan. Itu kan sebuah rencana, kita terus update dan lain sebagainya," katanya. iNews Madiun
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait