Tangis Ronaldo Pecah usai Disingkirkan Maroko dari Piala Dunia 2022 Qatar

Ilham Sigit Pratama
Cristiano Ronaldo menangis usai Timnas Portugal disingkirkan Maroko di perempatfinal Piala Dunia 2022 (Foto: Reuters)

 TIMNAS Portugal harus angkat koper dari ajang Piala Dunia 2022 usai Kalah 0-1 melawan Maroko. Megabintang Cristiano Ronaldo menutup perjalanan Portugal dengan tetesan air mata. Dia terlihat menangis usai timnya disingkirkan Maroko di perempatfinal Piala Dunia 2022. Sepanjang jalan dari lapangan menuju ruang ganti, Ronaldo berusaha menahan tangis. Wajar bila CR7 menangis.  Kesempatan Ronaldo untuk meraih trofi paling bergengsi di dunia pada Piala Dunia 2022 pun harus sirna. Sebab, edisi Piala Dunia 2022 kali ini diyakini akan menjadi yang terakhir baginya.

Ya, Portugal harus menanggung malu usai dikalahkan Maroko dengan skor tipis 1-0. Laga tersebut berlangsung di Stadion Al Thumama, Qatar pada Sabtu (10/12/2022) malam WIB, satu gol kemenangan Singa Atlas -julukan Maroko- dicetak Youssef En-Nesyri (42’).

 

Usai laga, Cristiano Ronaldo tak kuasa menahan air mata. Pemain berusia 37 tahun itu berjalan menuju ruang ganti sembari menangis.

Ronaldo tampaknya tidak mau kelihatan lemah di hadapan awak media. Pemain berjuluk CR7 itu tampak berkali-kali menutupi wajahnya seraya berjalan ke ruang ganti Portugal.

Tangisan Ronaldo di laga itu amat mudah dipahami. Sebab edisi di Qatar kali ini boleh jadi merupakan Piala Dunia terakhir dalam karier sepakbolanya.

Di edisi berikutnya yang berlangsung di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko, usia Ronaldo sudah tidak muda lagi. Terdengar mustahil jika Ronaldo mampu tampil di level tertinggi dunia di usia yang menginjak 41 tahun.

Selain itu, Piala Dunia yang diyakini menjadi yang terakhir bagi Ronaldo juga diwarnai isu-isu tidak sedap. Ronaldo disimpan di bangku cadangan di dua laga terakhir Portugal di ajang Piala Dunia 2022.

Keputusan itu diambil pelatih Portugal, Fernando Santos usai Ronaldo berulah di laga versus Korea Selatan pada tahap akhir penyisihan grup. Saat itu, Ronaldo cekcok dengan penyerang Korea Selatan, Cho Gue-sung.

Di laga selanjutnya, Ronaldo disimpan di bangku cadangan, namun Portugal justru mampu menang besar 6-1 atas Swiss. Eks pemain Real Madrid dan Manchester United pun diduga cekcok dengan tim pelatih Portugal.

Kini, Ronaldo harus menerima kenyataan bahwa dirinya tidak pernah mampu bisa mempersembahkan Piala Dunia untuk negaranya. Gelar Piala Eropa 2016 menjadi pencapaian terbaik Ronaldo bersama tim berjuluk Selecao de las Quinas.

Editor : Arif Handono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network