Update Perang Rusia-Ukraina: Ukraina Hancurkan 50 Gudang Senjata Rusia Pakai HIMARS Bantuan Amerika

Anton Suhartono
Ukraina mengaku berhasil menghancurkan 50 gudang senjata Rusia menggunakan HIMARS. (Foto : Reuters)

KIEV, iNewsMadiun.id - Ukraina dan Rusia saling mengklaim menghancurkan persenjataan lawan.

Tentara Ukraina mengaku berhasil menghancurkan 50 gudang senjata Rusia menggunakan Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) bantuan dari  Amerika Serikat (AS).

Sebelumnya, Rusia juga mengklaim telah menghancurkan beberapa senjata HIMARS yang dipasok Barat, namun Ukraina membantahnya.

 

Menteri Pertahanan (Menhan) Ukraina Oleksiy Reznikov mengatakan, serangan senjata jarak jauh tersebut mampu menghambat kemajuan pasukan Rusia di medan perang.

"Ini memotong rantai logistik mereka dan menghapus kemampuan untuk melakukan pertempuran aktif serta dan melindungi angkatan bersenjata kami dari penembakan senjata berat," kata Reznikov, dalam pernyataan di televisi, seperti dilaporkan kembali Reuters, Senin (25/7/2022).

Kedua pihak saling mengklaim berhasil menghancurkan gudang senjata, terutama fasilitas penyimpanan persenjataan jarak jauh.

Dalam pernyataaan terbaru hari ini, Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengklaim kembali menghancurkan gudang tempat menyimpang sistem roket HIMARS.

 

Serangan rudal menghancurkan gudang di Bogdanovtsy, wilayah Khmelnytskyi. Namun tak ada penjelasan mengenai berapa banyak senjata peluncur roket jarak jauh yang hancur.iNewsMadiun

Editor : Arif Handono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network