CIKAMPEK, iNewsMadiun.id - Hasil pemantauan kebijakan One Way dan Ganjil Genap (Gage) di Jalan Tol Cikampek hingga Tol Kalikangkung menunjukan kelancaran arus mudik 2022. Rombongan mudik lebaran sejak kebijakan One Way diterapkan, Kamis (28/4/2022) sore pukul 17.00 WIB, bisa menempuh perjalanan hingga Kalkangkung Semarang selama 3,5 jam.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit. (Dok Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memantau langsung pelaksanaan hari pertama penerapan strategi rekayasa lalu lintas (lalin) arus mudik, yakni One Way dan Gage dari Tol Cikampek KM 47 hingga Tol Kalikangkung KM 414.
"Baru saja kita melaksanakan kontrol untuk mengetahui secara langsung kebijakan terkait One Way yang mulai diberlakukan dari tadi sore jam 17.00 WIB, dan sampai saat ini masih berlanjut," kata Sigit di Tol Jakarta-Cikampek KM 48, Jumat (29/4/2022) dini hari.
Dari pengamatannya secara langsung, Sigit mengungkapkan, penerapan One Way dan ganjil genap di Cikampek hingga Kalikangkung, dapat mencegah terjadinya kemacetan di saat memasuki prediksi puncak arus mudik seperti saat ini.
Padahal, kata Sigit, pihak Jasa Marga melaporkan bahwa volume kendaraan yang melintas di jalan tol Cikampek terus mengalami peningkatan. Tetapi, Sigit membeberkan, kendaraan pertama yang melintas ketika kebijakan itu diberlakukan, hanya menempuh waktu sekitar tiga jam untuk sampai di Tol Kalikangkung, Jawa Tengah.
"Kemacetannya masih bisa dihindari. Dan laporannya tadi pada saat One Way dibuka dimulai jam 17.25 WIB untuk kepalanya (rombongan pengendara paling depan saat diberlakukannya One Way) dalam waktu tiga setengah jam sudah sampai di Tol Kalikangkung," ujar Sigit.
Meskipun begitu, Sigit menekankan, kepolisian bersama dengan pihak terkait lainnya tidak akan cepat berpuas diri. Pasalnya, terkait kebijakan ini, stakeholder terkait akan terus melakukan evaluasi demi mempertahankan tren positif dan memperbaiki kekurangan terkait dengan pengendalian arus mudik Lebaran 2022.
"Jadi ini akan kita evaluasi terus, harapan kita prediksi puncak arus mudik yang kemarin kita perkirakan akan terjadi kemacetan yang luar biasa tentunya dengan rekayasa One Way ini kita harapkan betul-betul bisa mengurai dan membuat masyarakat yang kembali mudik betul-betul bisa nyaman karena kemacetannya bisa kita kurangi," ucap eks Kabareskrim Polri ini.
Dengan adanya evaluasi rutin tersebut, Sigit menyebut, hal itu juga akan memaksimalkan pengendalian arus lalu lintas di ruas jalan arteri serta alternatif yang dilintasi oleh para pemudik.
"Tentunya kita harapkan juga di arteri betul-betul dimaksimalkan pemantauannya karena memang di bawah tentunya akan banyak pasar tumpah dan kegiatan-kegiatan masyarakat lain. Sehingga, baik di jalan tol maupun arteri semuanya bisa digunakan," tutur Sigit.
Sementara itu, Sigit menuturkan, dari data rekapitulasi di H-4 Lebaran ini, tercatat sudah ada 52 ribu kendaraan yang melintas di Tol Cikampek, dimana rerata per jamnya mencapai angka lima ribu kendaraan.
Sigit pun kembali mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa, penerapan One Way dan ganjil genap akan kembali diberlakukan oleh kepolisian dan pihak terkait. Kali ini, kendaraan ganjil yang diperbolehkan melintas di jalur bebas hambatan tersebut.
"Terima kasih, dan laksanakan kegiatan pengamanan arus mudik, dengan sebaik-baiknya. Dan kita kawal proses masyarakat yang akan melaksanakan mudik. Supaya betul-betul bisa lancar sesuai dengan motto kita 'Mudik Sehat dan Mudik Nyaman'," tutur Sigit.
Kendaraan pemudik melaju dengan lancar di Tol Cipali pascapenerapan sistem one way. (FOTO: Didin Jalaludin)
Arus pemudik di ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) terpantau ramai lancar Kamis (28/4/2022) malam pascasistem one way diterapkan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Pergerakan lalu lintas di Tol Cipali relatif lancar, tidak terjadi penumpukan kendaraan seperti tadi siang. Petugas sudah melakukan sistem satu arah atau one way dan sistem rekayasa lalu lintas ganjil genap untuk mengurai kemacetan. Dari pantauan di Kilometer (km) 97 Tol Cipali, pukul 20.00 WIB, kendaraan pemudik menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur melaju cukup leluasa dengan kecepatan sekitar 60 km per jam.
Namun demikian, ketika one way dan ganjil genap ini diberlakukan, maka arah kendaraan dari Bandung ke Jakarta tidak bisa melintasi tol. Kebijakan ini diharapkan bisa meminimalisir kepadatan gelombang mudik tahun ini dan pemudik bisa dengan lancar tanpa terjebak kemacetan.
Berikut jadwal one way dan ganjil genap yang dirilis akun twitter @tmcpoldametro pada Rabu (27/4/2022) kemarin.
Jadwal One Way dan Ganjil Genap Mudik Lebaran 2022
1. Kamis, 28 April 2022
Pukul 17.00 - 24.00 WIB, kebijakan one way ganjil genap akan diterapkan dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang (Arah Timur). Dengan ketentuan satu arah Genap
2. Jumat, 29 April 2022
Pukul 07.00 - 24.00 WIB, kebijakan one way ganjil genap akan diterapkan dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan Km 414 gerbang Tol Kalikangkung, Semarang (Arah Timur). Dengan ketentuan satu arah Ganjil.
3. Sabtu, 30 April 2022
Pukul 07.00 - 24.00 WIB kebijakan one way ganjil genap akan diterapkan dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan Km 414 gerbang Tol Kalikangkung, Semarang (Arah Timur). Dengan ketentuan satu arah Genap
4. Minggu, 1 Mei 2022
Pukul 07.00 - 12.00 WIB, kebijakan one way ganjil genap akan diterapkan mulai dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan Km 414 gerbang Tol Kalikangkung, Semarang (Arah Timur). Dengan ketentuan satu arah Ganjil.
Arus kendaraan terpantau padat lancar saat penerapan one way di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah, Kamis (28/4/2022) sore. Polda Jateng memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way terhadap kendaraan pemudik di ruas tol dari arah barat menuju ke Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Kamis (28/4), mulai pukul 17.00 WIB.
Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan sistem satu arah hingga Kalikangkung tersebut dimulai dari Km 49 di ruas Tol Cikampek, mulai pukul 17.00 sampai 24.00 WIB. Pemberlakuan rekayasa satu arah dimana Jalur B dari arah timur menuju ke barat mulai steril. Kendaraan dari arah timur dikeluarkan ke pintu keluar tol terdekat. Ditlantas Polda Jateng mengimbau para pemudik mempersiapkan diri saat akan melintas di ruas jalan yang diberlakukan satu arah tersebut. Antisipasi kemacetan akibat pemberlakuan satu arah juga telah disiapkan, seperti tim pengurai kemacetan.iNews Madiun
Editor : Arif Handono