Tri Suaka Pasang Tarif Rp50 Juta, Ramai Dibandingkan Sheila On 7 yang hanya Minta Rawon

JAKARTA, iNewsMadiun.id  - Tri Suaka menjadi sorotan usai diduga menghina Andika Kangen Band. Tarif Tri Suaka lantas dikuliti netizen. Dia diduga memasang tarif Rp50 juta per satu jam. Viralnya tarif manggung Tri Suaka ini, membuat netizen membandingkannya dengan grup band legendaris Tanah Air, Sheila On 7. Seorang netizen dengan akun Twitter @jembercoret membandingkan Tri Suaka dengan Sheila On 7.

Baca Juga

Musisi Erwin Agam Sentil Tri Suaka, Kalian Enggak Bayar Pemakaian Lagu Saya

Netizen tersebut menceritakan pengalamannya mendampingi grup band itu saat konser di Jember pada 2017. Pemilik akun itu menyebut bahwa grup band yang digawangi Duta ini datang ke Jember menggunakan mobil. Alih-alih datang dengan pengawalan ketat atau penjemputan, Sheila On 7 justru datang sendiri seperti wisatawan. "Berawal dari konser Sheila di Jember tahun 2017. Waktu itu konsernya di Baratan, harga tiketnya 50 ribu," tulis akun @jembercoret dikutip pada Senin (25/4/2022).

 "Dan pas tiba pun tanpa pengawalan. Ya dateng gitu aja kyk rombongan om om mau piknik ke Bali. Mas Duta cm pake kaos kutung warna ijo, ama sandalan jepit. Asli kyk org lagi mau nongki. Mas Adam turun dr mobil lasung nyalain roko Samsu. Asli kyk bukan artis," lanjutnya. Saat konser, pihak event organizer (EO) pun sudah menyediakan berbagai macam makan dan minum untuk grup tersebut.

Namun, pelantun Sephia itu meminta makan berat yang tidak disediakan penyelenggara. "Mas duta bilang gini, 'ini ngga ada nasi apa? Temen2 terakhir makan di Kediri,mampir drmh bude'. Bayangin, SO7 mampir rmh budhenya Mas Duta sambil numpang makan. INI YANG PENYANYI MASIH TAUN KAPAN KOK SAMPE MINTA PIJAT REFLEKSI DI RAIDERS," kata akun @jembercoret.

Baca Juga

Ini Wejangan Ifan Seventeen kepada Tri Suaka, Jangan Sembarangan Lagi

Penyelenggara akhirnya baru menyediakan permintaan itu setelah konser selesai. Namun, yang mengejutkan adalah permintaan mereka yang terbilang sangat sederhana yaitu makan rawon dengan teh panas dan wedang jahe.

Editor : Arif Handono