Sebelum Ricuh, Massa di Gedung DPRD Kota Madiun Sempat Berdialog dengan Kapolresta dan Ketua Dewan
MADIUN,inews Madiun.id - Sebelum kericuhan terjadi saat demo yang digelar di gedung DPRD Kota Madiun, Sabtu (30/8/2026) siang tadi, Massa sempat berdialog dengan pimpinan dewan dan Kapolresta.
Ketua DPRD Kota Madiun, Armaya, yang turun langsung menemui massa menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Affan Kurniawan. Armaya juga siap menandatangani tuntutan yang disampaikan massa untuk dilanjutkan ke pemerintah pusat.
“Saya mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Affan Kurniawan. Dan saya akan menerima aspirasi kawan-kawan semua dan akan kami sampaikan ke pimpinan yang lebih atas,” Kata Armaya di hadapan massa.
Dihadapan massa, Kapolresta Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto juga mengucapkan hal yang sama. Ia menegaskan bahwa Kadiv Propam Polri sudah memproses hukum terhadap anggota yang diduga terlibat dalam insiden yang menimpa Affan Kurniawan.
“Kami akan menyampaikan aspirasi ini ke pimpinan. Dan kami atas nama Polresta Madiun turut berduka cita atas meninggalnya saudara Affan Kurniawan,” ujarnya.
Setelah masa dengan perwakilan DPRD dan Kepolisian itu selesai mendatangi tuntutan, situasi berubah tegang karena massa memaksa masuk ke halaman gedung dewan dengan berusaha menjebol pagar gedung.
Melihat massa yang tidak terkendali, aparat keamanan akhirnya menyemprotkan Water Canon. Upaya yang dilakukan itu justru memancing amarah massa hingga akhirnya terjadi lemparan batu kearah petugas.
Massa yang tidak terkendali akhirnya berhasil menjebol pagar besi dan merusak fasilitas yang ada didalam dan luar gedung DPRD.
Editor : Arif Wahyu Efendi