SITUBONDO, iNewsMadiun.id - Jembatan antardesa di Desa Gunung Malang, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo, ambruk, Jumat (11/3/2022). Jembatan yang membentang di sungai sedalam kurang lebih tujuh meter itu ambrol dan membuat lubang selebar setengah meter.
Akibatnya, hanya roda dua yang bisa melintas. Itupun harus dengan hati-hati. Sebab, sangat berbahaya.
Menurut Kepala Desa Gunung Putri, Titin Murtina, jembatan itu ambruk karena sudah lapuk, sehingga tidak kuat lagi menahan beban kendaraan. Dia bersyukur saat peristiwa terjadi tidak ada warga yang melintas dan menjadi korban.
Titin mengatakan, bangunan jembatan dibangun cukup lama dan sudah saatnya diperbaiki. "Konstruksinya sudah rapuh, karena memang sudah lama. Sudah saatnya diperbaiki," katanya.
Titin mengatakan, untuk sementara akses menuju jembatan akan ditutup untuk menghindari bahaya. Sebagai alterntif, warga harus memutar mencari akses jalan lain. Satu-satunya jalan yakni jalur Arak-Arak Bondowoso dengan jarak tempuh puluhan kilometer.
Menurut Titin jembatan ambruk sudah dilaporkan ke pemerintah kabupaten dan sudah ditinjau ke lokasi. Namun, belum jelas kapan jembatan ini akan dibangun lagi. Meski begitu, warga berharap ada jembatan darurat agar aktivitas perekonomian warga tidak terhambat. iNews Madiun
Editor : Arif Handono