get app
inews
Aa Read Next : Presiden Jokowi, Indonesia Siap Menjembatani Komunikasi Rusia-Ukraina

UPDATE Perang Rusia-Ukraina, Seorang Jendral Rusia Dibunuh Pasukan Ukraina di Kharkiv

Selasa, 08 Maret 2022 | 13:06 WIB
header img

KIEV, iNewsMadiun.id - Di dekat Kota Kharkiv pasukan Ukraina berhasih membuh salah seorang Jenderal Rusia. Jenderal tersebut menjadi komandan kedua Rusia yang tewas selama invasi. 

Informasi ini disampaikan Kepala Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina dalam sebuah pernyataan pada Selasa (8/3/2022). Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov yang merupakan wakil komandan pertama tentara ke-41 Rusia, tewas pada Senin (7/3/2022). 

Kementerian Pertahanan Rusia tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar. Reuters pun tidak dapat memverifikasi laporan tersebut.

Jenderal Rusia lain yang tewas yakni Andrei Sukhovetsky. Dia merupakan seorang wakil komandan tentara ke-41 yang tewas pada akhir Februari lalu.

Ukraina mengatakan, pasukannya telah membunuh lebih dari 11.000 tentara Rusia. Sementara Rusia telah mengkonfirmasi tentaranya yang tewas berjumlah 500 orang.

Ukraina pada Sabtu pekan lalu mengklaim, lebih dari 10.000 tentara Rusia telah tewas dan 1.870 unit peralatan militer berat dan ringan telah dihancurkan. Termasuk juga 39 pesawat tempur dan 40 helikopter dihancurkan sejak Rusia menyerang pada 24 Februari.

Perang Rusia di Ukraina telah memicu kemarahan dari komunitas internasional. Uni Eropa, Inggris dan AS di antara yang memberlakukan berbagai sanksi ekonomi terhadap Moskow.

Menurut angka PBB, sedikitnya 364 warga sipil tewas dan 759 lainnya terluka di Ukraina sejak Rusia melancarkan perang. Dikhawatirkan, jumlah korban sebenarnya dikhawatirkan jauh lebih tinggi.

Badan Pengungsi PBB melaporkan, lebih dari 1,5 juta orang telah meninggalkan Ukraina menuju negara-negara tetangga. iNews Madiun

 

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut