Meskipun demikian, perbuatannya yang mengerikan itu akan tetap tidak dihukum. Salah satu dari banyak kejahatan diungkap milisi DPR di dekat tambang "Kommunar", di mana mereka menemukan mayat empat perempuan dan beberapa laki-laki, semuanya warga sipil. Mereka diikat, disiksa, dan dieksekusi dengan cara ditembak di kepala atau dipenggal. Salah satu wanita itu diyakini telah diperkosa oleh para pejuang batalion.
3. Penganiayaan Ilegal, Penahanan, dan Pembunuhan
Anggota Oposisi dan Wartawan Kaum nasionalis dan neo-Nazi yang duduk di pemerintahan di Kiev juga memiliki sejarah yang kaya dalam melanggar hak asasi manusia dan melakukan kejahatan. Banyak dari mereka dengan cermat dikumpulkan dalam Buku Putih setebal 80 halaman yang disusun oleh Kementerian Luar Negeri Rusia.
Pada pertengahan Juni 2014, kurang dari lima bulan setelah merebut kekuasaan, otoritas Ukraina yang baru mulai melanggar hak-hak rakyat untuk mengekspresikan pendapat mereka dan kebebasan pers, melakukan pencarian dan penahanan pengunjuk rasa, jurnalis, dan memblokir anggota media asing memasuki negara itu.
Editor : Arif Handono