JAKARTA, iNewsMadiun.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Andi ditunjuk sebagai Gubernur Lemhanas berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No.21 P tahun 2022 tentang Pengangkatan Gubenur Lemhannas. Siapakah sosok Andi Widjajanto?
Andi merupakan alumni FISIP Universitas Indonesia (UI), jurusan Hubungan Internasional (HI). Selain itu, dirinya juga memiliki gelar sarjana dari School of Oriental dan African Studies University of London. Selanjutnya, Andi mendapatkan gelar Master of Sciences dari London School of Economics, sekaligus juga meraih gelar Master of Sciences di Industrial College of Armed Forces, Washington DC, Amerika Serikat pada 2003. Andi mempelajari studi hubungan internasional di S. Rajaratnam School of International Studies (RSIS) di Singapura.
Dikutip dari Okezone, Andi Widjajanto lahir pada 3 September 1971. Dia adalah putra Mayjen TNI (Purn) Theo Syafei, mantan Pangdam IX/ Udayana. Theo juga dikenal sebagai politikus senior PDIP yang dekat dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Andi Widjajanto juga terlibat dalam tim pemenangan Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019. Sebelum dilantik menjadi Gubernur Lemhanas, Andi merupakan penasihat senior Kantor Staf Presiden (KSP) sejak 4 Februari 2020 silam. Ia dahulunya merupakan pakar pertahanan atau pengamat militer.
Pelantikan Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lemhannas dihadiri Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, dan Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Proses pelantikan menerapkan protokol kesehatan.
“Sebelum saya mengambil sumpah berkenaan dengan pengakatan saudara Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, terlebih dahulu saya akan bertanya keapda saudara. Bersediakah saudara diambil sumpah janji menurut agama masing-masing?” tanya Jokowi, Senin (21/2/2022).
“Bersedia,” jawab Andi Widjajanto.
"Demi Tuhan saya berjanji. Bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Kiranya Tuhan menolong saya," demikian kutipan pengambilan sumpah yang dibacakan Presiden Jokowi yang diikuti Andi Widjajanto.iNews Madiun
Editor : Arif Handono