get app
inews
Aa Read Next : Kapan Terbentuknya Paskibraka di Indonesia? Ternyata Berawal dari 5 Orang

5 Peristiwa atauTragedi pada Tanggal 18 Februari, Nomor 4 Terjadi di Indonesia

Jum'at, 18 Februari 2022 | 14:39 WIB
header img

JAKARTA - Banyak peristiwa yang terjadi pada tanggal 18 Februari. Beberapa tragedi terjadi baik dalam maupun luar negeri, antaranya adalah ditemukannya Planet Pluto.

Untuk mengingat ataupun menambah wawasan sejarah, berikut rangkuman sejumlah peristiwa dan kejadian penting di tanggal 18 Februari dari Wikipedia, antara lain:

1. Ditemukannya Planet Pluto 

18 Februari tahun 1930, Planet Pluto ditemukan oleh Clyde Tombaugh dari foto antariksa yang dibuat pada bulan Januari. 

Pluto adalah planet katai di sabuk Kuiper dan objek trans-Neptunus pertama yang ditemukan. Pluto merupakan planet katai terbesar dan bermassa terbesar kedua di Tata Surya dan benda terbesar kesembilan dan bermassa terbesar kesepuluh yang mengorbit Matahari secara langsung.

Pluto merupakan objek trans-Neptunus dengan volume terbesar dan massa yang sedikit lebih kecil daripada Eris, planet katai di piringan tersebar. Layaknya objek lain di sabuk Kuiper, Pluto terdiri dari batu dan es dan relatif kecil, kurang lebih seperenam massa Bulan dan sepertiga volume Bulan.

Pluto memiliki orbit eksentris dan miring dengan jarak 30 sampai 49 satuan astronomi (4,4–7,3 miliar km) dari Matahari. Ini berarti ada saatnya Pluto lebih dekat ke Matahari daripada Neptunus; resonansi orbit yang stabil dengan Neptunus membuat kedua planet ini tidak bertabrakan.

Pada tahun 2014, Pluto berjarak 32,6 sa dari Matahari. Cahaya Matahari butuh waktu 5,5 jam untuk mencapai Pluto pada jarak rata-ratanya (39,4 sa).

2. Dua wartawan diculik saat bertugas di Irak

18 Februari 2005, dua wartawan media massa nasional di Indonesia, Meutya Hafid dan juru kamera Budiyanto, diculik dan disandera oleh sekelompok pria bersenjata ketika sedang bertugas di Irak.

Meutya dan rekannya juru kamera Budiyanto diculik dan disandera oleh sekelompok pria bersenjata ketika sedang bertugas di Irak. Kontak terakhir stasiun televisi yang bersangkutan dengan Meutya adalah pada 15 Februari, tiga hari sebelumnya. Mereka akhirnya dibebaskan pada 21 Februari 2005.

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut