MADIUN, iNewsMadiun.id - Demi pembangunan rumah susun sewa (rusunawa), ratusan makam di Kota Madiun dibongar secara massal. Makam-makam berusia puluhan tahun itu berada di kawasan Bong China di Kelurahan Manguharjo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.
Sebagian besar makam tersebut telah berusia lebih dari 50 tahun. Karena itu, pembongkaran pun melibatkan tim ahli dari ALS atau Antar Lintas Sarean dari Solo.
Pantauan di lapangan, kondisi kerangka jenazah sudah tidak utuh lagi. Beberapa yang tersisa yakni tengkorak serta beberapa tulang. Semuanya diambil dan dimasukkan ke dalam peti sesuai identitasnya.
Sementara sejumlah ahli waris terlihat datang bersama pemuka agama. Selain memastikan pemindahan jenazah dilakukan dengan benar, mereka juga datang untuk mendoakan para leluhurnya.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Madiun, Totok Sugiarto mengatakan, ada 188 kerangka di makam Bong China yang akan direlokasi. Dari lokasi lama di sisi timur Jalan Hayam Wuruk, dipindahkan ke sisi sebelah barat jalan.
"Dari total itu, sekitar 50-an kerangka telah dipindahkan secara mandiri oleh ahli waris," katanya.
Totok mengatakan, setelah seluruh makam Bong Chino direlokasi, tahap berikutnya yakni pengurukan. Setelah itu pembangunan rusunawa tahap III di Kota Madiun akan dimulai. "Pengerjaan dilakukan oleh kementerian PUPR, termasuk anggarannya pun bersumber dari APBN," katanya.
Totok memastikan, pemindahan makam dilakukan dengan hati-hati. Pihaknya juga mengundang ahli waris untuk memastikan jenazah sesuai identitas dan tidak tertukar. "Nanti akan ditata dengan bagus, sehingga ketika ahli waris mencari, tidak bingunh," tuturnya. iNews Madiun
Editor : Arif Handono