5 Penyebab Vietnam Gagal Kalahkan Thailand, Nomor 1 Taktik Park Hang-seo Ngadat

JAKARTA, iNewsMadiun.id - 5 penyebab timnas Vietnam gagal kalahkan Thailand di leg I final Piala AFF 2022 , Jumat (13/1/2023) malam WIB. Tidak ada pemenang pada leg I final Piala AFF 2022 antara Vietnam vs Thailand digelar di Stadion My Dinh, Hanoi. Kedua tim bermain imbang 2-2.

Vietnam, sejatinya unggul lebih dulu di babak pertama via Nguyen Tien Linh (24’). Namun, Thailand sempat mengembalikan kedudukan lewat Poramet Arjvirai (48’) dan Sarach Yooyen (63’), sebelum akhirnya Vu Van Thanh mencetak gol di menit ke-88.

Hasil itu tentu disayangkan Vietnam, lantaran gagal menang di depan publik. Pada kubu sebaliknya, hasil imbang menjadikan modal kuat bagi Thailand untuk mempertahankan Piala AFF 2022. Apa saja penyebab kegagalan Vietnam mengalahkan Thailand?

5 penyebab Vietnam gagal kalahkan Thailand di leg I final Piala AFF 2022:

5. Vietnam Banyak Buang Peluang

Salah satu penyebab Vietnam gagal kalahkan Thailand di leg I final Piala AFF 2022 adalah The Golden Star Warriors (julukan Vietnam) banyak buang peluang. Ya, merujuk dari catatan statistik, tim besutan Park Hang-seo itu cukup menguasai jalannya pertandingan.

Itu terlihat dari 54 persen penguasaan bola oleh Doan Van Hau dkk. Selain itu, total 12 kali tembakan dilancarkan Vietnam ke gawang Thailand. Sayangnya, peluang itu gagal dimanfaatkan dengan baik sehingga tim tuan rumah hanya imbang 2-2 kontra Thailand.

4. Permainan Rapi Thailand

Di awal pertandingan, Vietnam langsung mengambil inisiatif menyerang. Namun, pertahanan Thailand cukup solid menahan gempuran.

Selain itu, Gajah Perang (julukan Thailand) memperlihatkan permainan yang rapi di setiap lini. Turun dengan formasi 5-3-2 tanpa juru gedor andalannya, Teerasil Dangda, permainan Thailand tetap terkoordinir dengan bailk. Alhasil, itu cukup menyulitkan Vietnam mencetak banyak gol.

3. Vietnam Kecolongan di Awal Babak Kedua

Seperti yang sudah disinggung, Vietnam sejatinya sudah unggul dari Thailand. Hanya saja mereka kecolongan di awal babak kedua. Ya, setelah turun minum, Thailand coba bermain lebih berani untuk keluar dari tekanan. Benar saja, saat pertandingan baru berjalan 18 menit di babak kedua, Thailand sukses menceatak dua gol via Poramet Arjvirai (48’) dan Sarach Yooyen (63’).

2. Thailand Main Sabar

Selain bermain rapi, Thailand pun bermain sabar. Pasukan Alexandre Polking itu tidak tersulut emosi, meski kerap mendapat provokasi dari para pemain Vietnam. Hal itu yang membuat kepercayaan diri skuad Gajah Perang meningkat. Dari situ, Thailand bisa memainkan tempo dan menahan imbang Vietnam, yang notabene berstatus tuan rumah.

1. Taktik Park Hang-seo Tak Berjalan Mulus

Sejak awal pertandingan, Vietnam sudah mengincar kemenangan. Park Hang-seo menurunkan formasi 5-3-2, taktik yang tak jauh beda ketika bersua Timnas Indonesia di leg II semfinal Piala AFF 2022. Sayangnya, taktik itu tak berjalan mulus. Di sisi lain, permainan psikologis pemain Vietnam ke pemain Thailand tak menuai pengaruh banyak. Thailand justru bisa meladeni Vietnam dengan penuh percaya diri hingga bisa pulang dengan hasil imbang.

Editor : Arif Handono