get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Dia 12 Kampung Tematik Kota Madiun, Ada Sport Centre hingga Peceland

Asal Usul Desa Penari, Tempat Horor di Banyuwangi yang Jadi Film Terlaris 

Selasa, 30 Agustus 2022 | 19:54 WIB
header img
Cerita mirip KKN di Desa Penari (Foto: Youtube MD Pictures)
JAKARTA, iNewsMadiun.idAsal Usul Desa Penari yang dijadikan film masih menjadi misteri. Sampai saat ini belum diketahui lokasi desa tersebut, termasuk apakah desa tersebut nyata atau tidak. 
 

Lepas dari semua misteri itu, film KKN desa penari menjadi film yang sangat ramai dikunjungi oleh para pencinta film horor pada tahun 2022 ini. Bagaimana tidak, animo masyarakat yang menunggu film ini tayang semenjak 2 tahun silam ini mampu menyedot penonton hingga 8 juta dan menjadi film terlaris di Indonesia. 

Film horor dari kisah nyata paling menyeramkan, KKN di Desa Penari.
Film horor dari kisah nyata paling menyeramkan, KKN di Desa Penari.

Kaur Kesra Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi Sriyanto memastikan, kisah di film KKN Desa Penari terjadi di desanya. Hal ini dia ungkapkan beberapa kejadian yang serupa dengan film. Dia juga membenarkan bahwa desa penari merupakan Desa Bayu, yang berada di Banyuwangi. 

Memang beredar lokasi desa penari berasal dari Jawa Timur. Namun, tidak ada satu pun yang tahu lokasi tepatnya berada di mana. Hal ini untuk menjaga privasi dan kerahasiaan masyarakat setempat terkait kisah desa penari tersebut.

Menurut Sriyanto, nama Desa Penari diambil dari pengalaman mistis yang dialami dua mahasiswa mahasiswi. Di mana mereka mengaku sempat terjebak dalam desa gaib yang tengah menggelar pertunjukan tari.

Disebut Desa Penari karena kisah atau pengalam mistis itu. Saat dua mahasiswa diminta singgah makhluk gaib. Begitu mereka masuk, ada raja, ada dayang-dayangnya, disuguhi tari-tarian, gamelannya lengkap. Sambil menikmati hidangan, sambil menikmati tari-tarian seperti berada di sebuah kerajaan.

Sriyanto melanjutkan ceritanya. Saat pulang dari desa gaib itu, dua mahasiswa-mahasiswi itu diberi bekal untuk disantap dalam perjalanan pulang atau ketika sampai Balai Desa Bayu.

Namun saat bungkusan itu dibuka di tengah perjalanan pulang, mereka terkejut sebab isinya ternyata kepala kera. Sampai di Balai Desa Bayu, mereka bercerita kepada teman-temannya yang lain. Kemudian cerita mistis itu sampai ke Sriyanto.

Sriyanto menambahkan, setelah mengalami kisah mistis itu, dua mahasiswa itu sakit. Mereka lalu dibawa pulang ke Surabaya 5 hari kemudian atas permintaan dari slaah satu anggota KKN. KKN tersebut akhirnya  tidak dituntaskan.

Beberapa bulan berselang, Sriyanto mendapat kabar bahwa dua mahasiswa yang sakit itu telah meninggal. Hal ini karena mereka melakukan perbuatan yang melanggar tata tertib di desa tersebut. Konon katanya, mereka melakukan perbuatan zina dan tidak sesuai norma, sehingga ia diganggu oleh suatu makhluk gaib, dan akhirnya sakit keras dan berujung kematian bagi dua pelakunya. 

Ada juga yang menyebutkan bahwa salah satu mahasiswa KKN ada yang memasuki area terlarang dan sehingga dia dirasuki pikirannya oleh jin penunggu di area terlarang tersebut. Hal tersebutlah yang mengawali bermulanya kisah  KKN di desa penari, yang sebelumnya mereka hanya ingin menjalankan program kerja, namun berakhir petaka.

iNewsMadiun

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut