get app
inews
Aa Text
Read Next : Jagad Jungkir Balik, Gadis Ini Ahli Ilmu Saraf, Pilih Jadi Penari Telanjang Demi Uang Rp 3,7 Miliar

Selebgram Bikin Konten Undang Striptease ke Pantai Jompo, Seorang Nenek Kena Serangan Jantung

Selasa, 11 Oktober 2022 | 13:42 WIB
header img
Viral penari telanjang pria berjoget di panti jompo, seorang nenek tiba-tiba ambruk. Foto: Instagram/nadiacartagena_

KOLOMBIA , iNewsMadiun.id - Ada-ada saja. Niatnya menghibur para lansia di panti jompo dengan cara mengundang striptease yang terjadi malah jadi malapetaka. Sekelompok penari striptease pria berjoget di sebuah panti jompo di El Prado, Cartagena, Kolombia, entah sebabnya seorang nenek tiba-tiba ambruk terkena serangan jantung. Aksi tersebut terekam video dan viral.

Aksi para penari telanjang di panti jompo ini digelar pada 30 September 2022 oleh selebgram Nadia Cartagena demi dijadikan konten. Sontak saat video diunggah di laman Instagram, ramai kecaman dari netizen. Pasalnya, pesta tersebut dilaksanakan di sebuah panti jompo yang dihuni para pensiunan usia lanjut, Una Mano Amiga Foundation.

Menurut laporan surat kabar El Heraldon, pesta itu menampilkan tarian erotis yang melibatkan kelompok penari telanjang pria dan wanita. Sebenarnya, para penari tersebut tidak sepenuhnya telanjang namun berpakaian minim. Kemudian, penari telanjang itu beraksi erotis dan meminta para lansia penghuni panti jompo untuk ikut serta berjoget bareng. 

Dalam video yang diunggah akun Instagram Nadia Cartagena, saat para penari telanjang ini melakukan gerakan erotisnya, tiba-tiba seorang nenek jatuh ambruk ke lantai. Para penghuni panti jompo yang lain pun terkaget-kaget dan berusaha menolong sang nenek tersebut dan dibawa ke tempat medis. Ketika video itu tayang, netizenpun makin mengecam aksi sang selebgram. "Nadia, kau berlebihan, pesta boleh saja tapi dengan tema lain dong bukan seperti ini," tulis salah satu akun netizen.

"Nadia, itu gak tepat, hasilnya sayang sekali, menyedihkan banget," tambah komentar lainnya. Mengetahui akun media sosialnya diserbu kecaman netizen, Nadia Cartagena mengungkapkan penyesalan dan minta maafnya. Ia menyebut aksinya itu untuk menyenangkan para penghuni panti jompo.

"Hari ini aku menggelar pesta erotis untuk orang dewasa yang lebih tua. Namun aku mendapat ketakutan terbesar dalam hidup karena saya tidak mengharapkan apa yang terjadi (kecaman). Sebenarnya aku sangat menyesal, aku cuma ingin memberi mereka kesenangan," kata Nadia, dikutip dari The Sun, Senin (10/10/2022).

Kepada media lokal, El Universal, Nadia berdalih video itu dibuat untuk menarik perhatian Kantor Wali Kota Cartagena de Indias yang dituding mengabaikan kondisi para lansia di negara.Bahkan pesta penari telanjang di panti jompo itu pun sudah mendapatkan izin.

"Pesta bertema ini diselenggarakan, otorisasi diminta, aku punya bukti," katanya. “Tidak ada yang dilakukan melawan kehendak siapa pun. Kami melakukannya dengan banyak cinta, seluruh platform aku ini membuat konten yang sangat bagus, dari bantuan sosial," imbuh dia.


Viral penari telanjang pria berjoget di panti jompo, seorang nenek tiba-tiba ambruk. Foto: Instagram/nadiacartagena_

Tak hanya itu, selebgram tersebut menyebut aksinya juga bukan semata pesta, tapi juga memberikan sumbangan pada panti jompo tersebut. “Tidak ada tujuan video untuk mengganggu, menyalahgunakan, atau memanfaatkan kakek-nenek, pada kenyataannya, kami memberikan sumbangan kepada mereka setelah acara tersebut," pungkasnya.

Kasus yang sama pernah terjadi di sebuah panti jompo di Taiwan, yang dipaksa untuk meminta maaf karena menyewa penari telanjang untuk menghibur para lansia. The Taoyuan Veterans Home, fasilitas panti jompo untuk pensiunan personel militer, membayar penari telanjang untuk menghibur 12 lansia yang menggunakan kursi roda. Alih-alih mendapat dukungan, aksi tersebut malah banjir hujatan dan kecaman. iNewsMadiun

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut