JAKARTA, iNewsMadiun.id - Gempa bumi susulan mengguncang Tapanuli Utara, Sumatera Utara Sabtu (1/10/2022) dini hari. Tercatat 24 kali gempa susulan (aftershock) setelah gempa magnitudo 5,8 (sebelumnya dilaporkan 6,0). Getaran gempa susulan terbesar tercatat hingga magnitudo 5,1.
"Hingga pukul 04.05 WIB hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 24 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M5,1 dan magnitudo terkecil M2,5," kata Plt Kepala Pusat Gempa Bumi BMKG, Daryono.
BMKG menyebut gempa dipicu aktivitas sesar besar Sumatera segmen Renun. "Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar besar Sumatra segmen Renun," ujarnya. Daryono menambahkan, "Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," tuturnya.
Seperti diberitakan, gempa pertama terjadi pukul 02.28 WIB dengan magnitudo 5,8. Tak berapa lama, gempa susulan kembali terjadi dengan magnitudo 5,1 pada pukul 02.50 WIB. Analisis BMKG mencatat episenter gempa bumi berlokasi di titik koordinat 2.13 lintang utara (LU) dan 98.89 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman gempa mencapai 10 kilometer (KM). "Pusat gempa berada di darat 15 km barat laut Tapanuli Utara," tulis BMKG. iNewsMadiun
Editor : Arif Handono