Akmal Marhali menilai pencapaian Shin Tae-yong belum masuk kategori istimewa. Sebab, belum ada trofi yang diberikan pelatih asal Korea Selatan itu kepada Indonesia.
“Wajar kalau ada desakan Shin Tae-yong mundur dari jabatan pelatih Timnas Indonesia. Karena hingga saat ini belum ada prestasi yang bisa dibanggakan selama Timnas Indonesia dipegang Shin Tae-yong baik di level senior maupun kelompok umur,” kata Akmal Marhali.
Menurut dia, masyarakat membutuhkan trofi juara, sebagai bukti keberhasilan, bukan sekadar lolos ke sebuah kejuaraan. "Di ajang SEA Games 2021 justru hanya meraih medali perunggu, padahal sebelumnya kita dapat medali perak," kata Akmal.
Sanggupkah Shin Tae-yong membawa Indonesia menjuarai Piala AFF U-23 2023? Nama besar STY dipertaruhkan. Mundur atau tetap melaju hingga Piala Asia 2023
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait