JAKARTA, iNewsMadiun.id - Menara Saidah yang terbengkalai sejak 2007 menyala merah terang viral di media sosial. Netizen menduga ada keanehan lantaran gedung pencakar langit itu selalu menyala di jelang Maghrib. Ada yang menduga warna yang menyala karena pantulan sinar matahari. Tapi setelah dicermati, warna di sekitar gedung juga tidak ada warna pantulan matahari.
Menara Saidah ini terletak di Jalan MT Haryono, RT.3/RW 01, Cikoko, Pancoran, Kota Jakarta Selatan. Sekretaris RW 01, Muhammad Akbar (42) menyampaikan peristiwa viral tersebut sebagai suatu hal yang mustahil.
"Menurut saya sih mustahil, soalnya di gedung Menara Saidah ini sudah tidak dialiri listrik sejak puluhan tahun yang lalu," ujar Akbar kepada MPI di lokasi, Senin (27/3/2023).
Akbar menuturkan, Menara Saidah sudah gelap gulita. Ia tidak meyakini adanya kebakaran atau peristiwa ganjil lainnya, karena dapat dipastikan dirinya beserta warga juga mengetahui hal tersebut.
"Malam di sini itu gedung (Menara Saidah) gelap sama sekali. Tapi di situ sih masih ada petugas yang berjaga," katanya.
Akbar menuturkan, meski tidak beroperasi, Menara Saidah dijaga oleh tiga orang petugas setiap harinya. "Setahu saya sih gedungnya masih dipakai, pada perayaan hari raya Qurban. Pihak pengelola suka memotong hewan qurban di dalam pelataran gedung itu," jelas Akbar.
Akbar menuturkan, pihaknya hanya mengetahui bahwa pemilik dari Menara Saidah itu adalah suami dari aktris beken di masanya, Inneke Koesherawati. Suami Inneke bernama Fahmi Darmawansyah, terpidana tindak pidana korupsi kasus suap satelit monitoring Bakamla (Badan Keamanan Laut).
"Yang kami tahu juga, Gedung ini sempat diwacanakan mau direnovasi. Tapi sampai sekarang tidak ada realisasinya," katanya.
Berdasarkan pantauan MPI hingga pukul 16.45 WIB, Menara Saidah terlihat sepi dan tidak terurus. MPI memantau tampak depan gedung tersebut yang terlihat lusuh, saat berusaha mencari petugas yang berjaga, terlihat satu orang satpam yang tengah asyik bersantai di pelataran Menara Saidah.
Saat hendak dikonfirmasi, petugas keamanan tersebut merasa keberatan. Ia pun meminta MPI untuk tidak boleh mengambil gambar secara dekat kondisi gedung yang terbengkalai itu.
Kendati demikian, petugas tersebut mengizinkan MPI untuk mengambil gambar di luar pagar komplek Menara yang diduga mengalami kemiringan tersebut. Tampak terlihat di pagar yang berbentuk apa adanya itu, tertulis sebuah tulisan besar.
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait