MAKASSAR, iNewsMadiun.id - Polda Sulses sangat berhati-hati saat menangkap Kasatpol PP Kota Makassar Muhammad Iqbal Asnan, Sabtu lalu. Bagaimanapun juga Kasatpol PP adalah mitra polisi dalam sehari-hari. Detik-detik penangkapan melibatkan banyak personel termasuk menerjunkan Brimob.
Setelah melakukan pemeriksaan dari sejumlah saksi, tim khusus Polda dan Polrestabes Makassar, menangkap Kasatpol PP, Kota Makassar. Dia adalah tersangka utama yang merupakan otak dari penembakan dan pembunuhan pegawai Dishub, Kota Makassar, Najamuddin Sewang. Diketahui, cinta segitiga diduga kuat menjadi alasan Kasatpol PP Kota Makassar memerintahkan tembak mati petugas Dishub, Najamuddin Sewang.
"Motif dibalik penembakan tersebut dilatarbelakangi cinta segitiga. Melibatkan perempuan yang disukai oleh korban dan otak penembakan, Kasatpol PP Iqbal Asnan," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budi Haryanto.
Kasatpol PP Makassar, Muhammad Iqbal Asnan, ditangkap di salah satu rumah di Jalan Muhammad Tahir, Kota Makassar, Sulsel.
Iqbal diamankan oleh tim khusus yang dibentuk Kapolda Sulsel, Irjen pol Nana Sudjana. Hadir dalam penangkapan tersebut, Kapolrestabes Makassar, Kombes pol Budhi Haryanto, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Simanjuntak, serta beberapa personel jatanras, propam dan brimob.
Sebelum naik ke mobil Fortuner hitam yang menjemputnya, Iqbal terlebih dahulu menandatangani surat penangkapan. Saat naik ke mobil pajero hitam, seorang wanita yang merupakan istri Iqbal juga hendak ikut naik, namun, dilarang oleh petugas dan diperintahkan untuk menyusul menggunakan kendaraan lain.
Sebelumnya polisi juga sudah mengamankan seorang pegawai Dishub Kota Makassar berinisial AB, dia seorang sopir diduga sebagai eksekutor Najamuddin Sewang, sementara Iqbal sebagai dalang pembunuhan tersebut.iNews Madiun
Editor : Arif Handono