SALAH satu legenda pemain sepak bola dunia, Clarence Seedorf memeluk agama Islam. Pilihan pria 45 tahun itu menjadi seorang muslim, tentu menambah deretan pemeluk agama Islam di dunia sepakbola. Sebelum Clarence Seedorf, sudah ada deretan nama top dunia, dari berbagai belahan negara telah menjalani profesi sebagai pesepakbola profesional, dengan keyakinannya sebagai seorang muslim. Lantas siapa saja pesepakbola top dunia yang dimaksud?
Berikut 5 pesepakbola top dunia, termasuk Clarence Seedorf, yang memilih agama Islam sebagai kepercayaannya.
Pemain muslim berdarah Prancis ini telah lama memilih sebagai seorang mualaf. Tepatnya pada 1995, satu tahun sebelum dirinya menjadi pesepakbola profesional. Nama Nicolas Anelka sudah banyak dikenal publik.
Ia memang telah malang melintang di benua Eropa. Klub top dunia seperti Paris Saint-Germain (PSG), Arsenal, Juventus, Chelsea, hingga Real Madrid pernah disinggahinya.
Tetapi, yang paling berkesan adalah ketika ia membela Chelsea. Saat itu, bersama The Blues (julukan Chelsea), Nicolas Anelka berhasil menyabet gelar top skor Liga Inggris musim 2008-2009, mengalahkan Cristiano Ronaldo.
4. Paul Pogba
Di urutan keempat, ada pesepakbola asal Prancis juga, yaitu Paul Pogba. Berbeda dari Nicolas Anelka, gelandang utama Manchester United ini diketahui menjadi mualaf pada 2012. Alasan ketenangan hati, menjadi faktor utama ia memeluk agama Islam.
Sejak menjadi mualaf, karier Pogba pun meroket. Setelah diboyong oleh Juventus dari Manchester United pada 2012, ia sukses menyabet empat gelar Liga Italia secara beruntun.
Kemudian, ia memutuskan kembali bersama Setan Merah, dengan mahar yang fantastis, senilai 89 juta pounds (sekira Rp1,69 triliun). Transfer itu membawanya menjadi pemain termahal di dunia pada 2016. Selain di klub, bersama Timnas Prancis, Paul Pogba sukses merebut Piala Dunia 2018.
3. Eric Abidal
Mantan pesepakbola berdarah Prancis ini, diketahui sudah memeluk agama Islam sejak 2007. Saat itu, karier Eric Abidal meroket drastis, bersamaan keputusannya untuk pindah ke Barcelona dari Olympique Lyon.
Pada periode 2007-2013 bersama Barca, Eric Abidal diketahui sudah meraih 15 trofi, termasuk Liga Champions dan Piala Dunia Klub. Di Barca ia pun bukan sebagai penghangat bangku cadangan, melainkan dipercaya menjadi pemain inti.
2. Franck Ribery
Nama Franck Ribery ada di urutan kedua. Ya, pesepakbola Prancis ini memang dikenal sebagai muslim taat, setelah memutuskan hijrah memeluk agama Islam pada 2002.
Dirinya memilih menjadi mualaf, ketika menikahi sang kekasih Wahiba Belhami, seorang wanita berpaspor Aljazair. Setelah resmi menjadi seorang mualaf, Ribery banyak mendapat rezeki besar. Salah satu di antaranya adalah bisa mengantarkan Prancis ke final Piala Dunia 2006.
Kemudian, ketika masih berseragam Bayern Munich (2007-2019), ia berhasil merengkuh 23 trofi di semua kompetisi. Catatan statistiknya sangat impresif. Ribery berhasil menyumbang 124 gol dan 182 assist dari 425 pertandingan yang telah dilakoni bersama raksasa Jerman itu.
1. Clarence Seedorf
Di urutan pertama ditempati oleh Clarence Seedorf. Legenda sepakbola dunia asal Belanda itu diketahui baru saja memutuskan menjadi seorang mualaf. Keputusannya menjadi seorang muslim, dikabarkan ada pengaruh dari sang kekasih, Sophia Makramati.
Kabar baik itu disampaikan oleh Clarence Seedorf melalui akun Instagram resminya @calrenceseedorf. Dalam unggahannya ia mengucapkan rasa terima kasih bisa menjadi seorang muslim.
“Terima kasih untuk semua pesan bagus dalam perayaan saya bergabung dengan keluarga muslim. Saya sangat senang bisa bergabung dengan semua saudara saya di seluruh dunia, terutama Sophia yang telah mengajari saya lebih dalam tentang makna Islam,” kata Clarence Seedorf dalam postingannya itu.
BACA JUGA: Penyebab Clarence Seedorf Pilih Jadi Mualaf, Alasannya Menyentuh Hati!
Clarence Seedorf sendiri merupakan pemain yang mengerikan di zamannya. Bersama AC Milan namanya mencuat ke publik. Sudah sembilan trofi berhasil ia koleksi, termasuk gelar Liga Champions. Selain itu Clarence Seedof juga pernah merumput di Spanyol. Ketika itu, ia turut bermain untuk Real Madrid. Bersama Los Galacticos, Clarence Seedorf sukses memberikan empat gelar juara, salah satunya trofi si Kuping Besar.
iNews Madiun
Editor : Arif Handono