SUKABUMI, iNewsMadiun.id - Teror celana dalam wanita membikin resah warga terutama ibu-ibu muda Kampung RT 04/06, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Warga yang membuka pintu di pagi hari menemukan banyak celana dalam wanita berserakan di depan rumah. Kejadian teror tersebut sudah berlangsung selama lebih dari satu minggu ke belakang. Selain meletakkan celana dalam di teras rumah, sosok misterius peneror tersebut juga menukar celana dalam wanita warga dengan milik warga lain yang merupakan tetangganya.
"Waktu itu jemuran ditaruh di luar karena masih ada yang basah, ternyata pas pagi hanya tersisa jepitannya doang, ada dua celana dalam hilang, besoknya di rumah tetangga sudah banyak berserakan di jalan," kata Novila (30), Jumat (10/6/2022).
Novila menyatakan, teror celana dalam yang menimpa warga lain adalah dengan melemparkan celana dalam curiannya ke genting warga. Hal tersebut membuat warga menjadi resah dan bersiaga takut kehilangan barang lain selain celana dalam. "Warga yang mendapati celana dalam berserakan di depan rumahnya, memilih menyimpannya terlebih dulu agar jika ada warga lain yang mengenali mereka bisa mengambilnya," ujar Novila. Namun ada juga warga yang ketakutan sehingga memilih membakar celana dalam itu dengan alasan kesehatan karena kebersihan dari celana dalam yang ditemukannya belum dipastikan bersih.
Selain itu, ada juga warga yang membakarnya karena bingung harus dikemanakan celana dalam jumlah banyak yang disimpan dalam kantong plastik yang diletakkan di depan rumahnya. "Memang pertama ada di rumah mertua, tiba-tiba pas pagi ada daleman di depan, selama ini sudah ada kejadian sekitar empat rumah, terakhir malam Sabtu kemarin ada celana dalam milik warga yang dijemur habis semua," ujar warga lain, Ida Rosida (31). Ida menuturkan bahwa setelah marak kejadian ini, sekarang lebih waspada lagi akan barang-barang yang ada di rumahnya, hingga sandal miliknya sekarang dimasukan ke dalam rumah. Kejadian teror cangcut ini pun sudah dilaporkan ke Polsek Nagrak oleh suaminya.
Sementara itu di wilayah Kecamatan Nagrak sendiri teror celana dalam wanita bukan kejadian yang pertama, warga yang tinggal di Kampung Kebon Hiji RW 01, Desa Girijaya, digegerkan oleh aksi teror pencurian celana dalam wanita oleh orang yang masih misterius identitasnya pada bulan April 2022 kemarin. Sejumlah warga mengaku kehilangan pakaian dalam wanita tersebut terjadi pada siang hari, pada saat pemilik rumah sedang tidak ada di tempat, pencuri misterius tersebut leluasa mengambil celana dalam wanita yang sedang dijemur.iNewsMadiun
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait