MADIUN,iNewsMadiun.id - Dugaan kekerasan yang dialami seorang siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas (SMA) Taruna Angkasa Madiun berinisial AAM (16) mendapat perhatian dari Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur.
Kepala Dindik Jawa Timur, Aries Agung Paewai, saat dikonfirmasi Inews.id menyatakan, pihaknya menghormati langkah hukum yang ditempuh orang tua korban yang melaporkan dugaan kekerasan itu ke Polres Madiun Kota.
"Iya saya sudah kesana dan sudah jenguk juga taruna yang dipukul seniornya. Ya kita hormati proses yang ditempuh oleh pihak orang tua dan kami juga masih menunggu hasil dari pemeriksaan yang dilakukan rumah sakit," ujar Aries, Sabtu (6/12/2025).
Kedatangannya ke SMA Taruna Angkasa itu selain melihat kondisi korban, Aries juga meminta konfirmasi kepada kepala sekolah perihal kejadian yang menyebabkan salah satu siswa harus dilarikan ke Rumah Sakit itu.
"Kasek SMA Taruna Angkasa juga sudah kami mintai keterangan kejadian yang ada," tambahnya.
Kadindik Jatim itu berharap, dugaan penganiayaan yang terjadi dilingkungan sekolah itu dapat diselesaikan dengan jalan yang terbaik. Ia juga meminta agar semua pihak bersabar dan menghormati proses hukum yang sudah berjalan.
"Sepenuhnya kita berharap penyelesaian terbaik agar sama-sama bisa menghormati proses yang ada terutama pengumpulan informasi dari sekolah maupun dari para tarunanya," tutup nya.
Editor : Arif Wahyu Efendi
Artikel Terkait
