MADIUN, iNewsMadiun.id - Tragedi kemanusiaan menggemparkan Madiun. Bayi yang baru lahir ditemukan tewas dengan kondisi terbakar di atas tungku, Senin (6/2/2023) petang. Bayi tersebut diduga tewas dibakar ibu kandungnya, sesaat setelah dilahirkan. Kondisi mayat bayi saat ditemukan sudah gosong dengan luka bakar lebih dari 70 persen. Temuan itu oleh warga dilaporkan polisi dan dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi bahkan membongkar makam bayi karena sudah terlanjur dimakamkan oleh warga setempat. Sementara rumah Warsiyah (35) ibu bayi diberi garis polisi. Polisi juga berhasil mengamankan terduga pelaku, Warsiyah, yang sempat kabur ke tengah hutan.
Berikut 3 fakta ibu kandung diduga memanggang bayinya:
1. DItemukan Warga Senin (6/2/2023) Sore
Menurut warga, dugaan pembakaran diketahui pada Senin sore. Hal itu berawal dari kecurigaa warga yang melihat rumah pelaku tertutup rapat selama empat hari. Warga kemudian mendatangi rumah terduga pelaku dan mendobrak pintunya. Namun, rumah dalam kondisi kosong. Warga pun kaget saat menemukan jasad bayi hangus terbakar di tungku masak yang terbuat dari tanah. "Tahunya ya karena rumah tertutup selama empat hari. Tapi rumahnya sudah kosong," kata Kepala Urusan Umum Dusun Kalisantan, Madiun, Sarno.
2. Pelaku Melahirkan Sendirian
Informasi yang dihimpun warga menyebutkan, ibu bayi yang ditemukan tewas dipaanggang yang sempat kabur ke hutan sebelum ditangkap polisi Selasa (7/2/2023) pagi. "Kejadian ini baru diketahui hari Senin. Saat itu ibu pelaku curiga karena pelaku tak terlihat sejak empat hari. Namun, begitu didatangi, rumah kosong dan hanya ada bayi meninggal," kata Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo.
Anton mengatakan, niat pelaku membakar korban muncul sesaat setelah melahirkan sendiri di dalam rumah. Setelah itu, bayi yang masih merah itu dibawa ke dapur dan dibakar di atas tungku hingga tewas. Setelah tindakan keji itu, pelaku langsung kabur ke hutan dan berhasil ditangkap.
3. Sakit Hati Dituduh Selingkuh
Polisi memastikan bayi yang tewas terbakar di Madiun adalah korban pembunuhan. Diduga bayi sengaja dibakar oleh ibu kandungnya sesaat setelah dilahirkan. Hasil pemeriksaan polisi, pelaku bernama Warsiyah tega membakar anaknya karena sakit hati dengan suaminya. Pelaku sakit hati dituduh berselingkuh hingga mengandung bayi tak berdosa tersebut.
Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo mengatakan, pelaku selama ini tinggal sendirian di Madiun. Sementara suaminya bekerja di Banyuwangi dan jarang pulang. "Beberapa waktu lalu, suaminya pulang dan menuduh anak yang dikandung korban merupakan hasil perselingkuhan. Ini yang membuat pelaku sakit hati," katanya.
https://jatim.inews.id/berita/polisi-pastikan-bayi-di-madiun-tewas-dibakar-ibu-kandung-ini-motifnya/all.
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait